Beda

Rolly Roudell
Chapter #1

Prolog

Untuk wanita yang kucintai: Langit Timur. Sungguh kisah ini membuat ku akhirnya mengakui bahwa masih ada cinta seperti laut yang tak pernah menjelaskan betapa dalam dirinya. Setidaknya pernah ada kita dalam suatu cerita selama semesta berusia.

***

“Andaru, apa kau benar-benar mencintaiku?” kau bertanya serius, suaramu bergetar menahan tangis.

“Apa maksudmu? Jelas aku mencintaimu, Timur. Jika tidak untuk apa aku menikahimu selama ini? Anak kita Ali dan Anna, sudah sebesar itu.” Aku tidak mengerti maksud pertanyaanmu, Timur, kau malah menangis. “Kau kenapa? Ada apa? Mengapa kau mengajakku ke sini? Bertanya hal yang kau sendiri tahu jawabannya?” lanjutku dengan nada emosi tertahan, sedikit tersinggung dengan pertanyaanmu.

“Tidak Andaru, kau mencintai orang yang salah, bahkan pernikahan bukan satu-satunya penjamin cinta,” katamu yang kemudian berjalan beberapa langkah dariku, kau menunjukkan sesuatu, aku mendekatinya memastikan tidak salah baca dengan tulisan itu.

“Langit Timur...” mataku memerah seketika, nafas mulai tersengal. Angin berembus menggoyangkan bunga-bunga kamboja dan dedaunan yang tumbuh mekar pada batangnya, menciptakan desiran diantara keheningan kita. “Siapa dia?” nada suaraku berubah, mulai dikuasai amarah.

Lihat selengkapnya