Bhanuresmi

Foggy F F
Chapter #2

Di Titik Nol

Jogjakarta, Juni 2022

Embun menetes dari Pohon Sengon sepanjang hampar sawah di Bulak Pronosutan. Belum juga pukul 6 pagi, Patra sudah menapakkan kaki dan melejit dalam kecepatan 5 menit perkilometer. Menyusuri jalanan beton, membelah area persawahan di kawasan Kulon Progo.

Ia mengatur napas, menghitung pacu jantung dengan alat yang melingkar di pergelangan tangannya. Jika lari pagi membebaskannya dari hantu seram masa lalu, udara pagi memberinya pilihan untuk mencintai kehidupan. Tak ada yang lebih ia syukuri dari semua itu, meski kini tak banyak yang ia miliki. Tinggal segelintir orang yang mengenalnya, hobi baru, dan kesempatan kedua yang ia coba perjuangkan.

Kecepatan lejit kakinya berangsur menurun setelah menyelesaikan berpuluh kilometer jarak tempuh, hingga ia terbungkuk dan berhenti untuk mengatur napas. Sambil tersenyum lebar, Patra merentangkan tangannya memandang langit yang bersih. 

Pinten Mas (berapa mas)?” tanyanya sambil menaiki sepeda motor.

Tukang parkir berjenggot itu mengernyitkan dahi. “Mas Patra mlayu esuk dewekan (lari pagi sendirian)?” Ia balik bertanya sambil menerima selembar uang sepuluh ribuan.

Patra hanya mengangguk. Kemudian menyalakan mesin motor, perlahan melaju ke kawasan Jogja bagian kota, menuju eyang putri dan tantenya yang sudah menunggu.

Lihat selengkapnya