BORASPATI

Marfenas Marolop Sihombing
Chapter #3

Boraspati dan Sahabat-sahabat

Setelah bel sekolah berbunyi tanda berakhirnya jam pelajaran, Boraspati, Parulian, dan Gomgom langsung berlari kecil menuju tepi Danau Toba. Hari ini mereka akan berenang, hal yang sering dilakukan anak-anak pinggiran Danau Toba untuk menghabiskan sore harinya dikala senggang.

Kegembiraan jelas terpancar di wajah mereka saat mereka mendekati tempat biasanya mereka berenang. Dengan cepat, mereka menuju batang pisang yang sudah mereka siapkan sebelumnya. Batang pisang itu akan mengambang di permukaan danau itu menambah asiknya berenang di danau. Memang sederhana, tapi kesederhanaan itulah kebahagiaan dan bukti begitu mahalnya persahabatan mereka.

Batang pisang itu menjadi kapal impian mereka untuk petualangan bermain diatas air. Mereka saling membantu mendorong batang pisang itu ke tengah danau, dan dengan cekatan, mereka melompat ke atasnya, siap untuk memulai permainan.

"Kapten Parulian, siap berlayar ke pulau impian?" seru Boraspati dengan nada ceria, berusaha berdiri diatas batang pisang. Dia berlagak seolah-olah dia adalah nakhoda kapal yang piawai. Gerakannya penuh percaya diri, dia benar-benar seakan sedang memimpin kapal besar melintasi lautan.

"Aye aye, Kapten Boraspati!" jawab Parulian dengan semangat, memberi hormat ala militer sambil berdiri tegak di tempatnya, memerankan peran sebagai kru kapal yang setia.

Gomgom, yang selalu antusias dan penuh energi, mengambil kayu yang terikat kain kotor dan menancapkanya di belakang batang pisang. Dia menyahut dengan ceria, "Aku jadi awak kapal saja yah woi! Siap mendayung dengan cepat!" Ia dengan sigap memegang bagian batang pisang dan mulai mendayung dengan tangandan kakinya penuh semangat.

Pohon pisang yang mereka naiki pun perlahan bergerak seperti sedang berlayar. Mereka bernyanyi dengan riang. Suara mereka membahana di sekitar danau, bercampur dengan suara riuh tawa dan canda anak desa.

"Nenek moyangku seorang pelaut... gemar mengarung luas samudera!" nyanyian mereka penuh dengan semangat, suasana petualangan mereka pun semakin menyenangkan.

Lihat selengkapnya