Jeff masih berada di meja kerjanya, rekan-rekan setimnya sebagian sudah pulang dan meninggalkannya di ruangan sendirian. Ia memeriksa beberapa berkas yang diberikan oleh atasannya yang baru, tentang hasil penyelidikan kasus baru. Sebenarnya matanya sudah lelah, ia ingin cepat-cepat menemui istrinya di rumah. Ketika melihat layar monitornya, ia teringat dengan sesuatu yang sudah dikerjakannya sebelumnya.
Ia mengetik, membuka salah satu file yang belum sempat ia periksa dan menemukan sesuatu. Hasil percakapan pesan antara Arman dan Martina yang Jeff retas dari nomor telepon mantan atasannya itu.
Martina : “Besok ada pengiriman besar, pastikan kamu mengawasi pelabuhan dan bandara. Aku sudah menyiapkan barang untuk kamu coba.”
Arman : “Kamu memang yang terbaik, oke kamu tenang saja, semua pengiriman akan sampai dengan aman.”
Martina : “Baik, aku percaya padamu Arman.”
Jeff menggaruk kepalanya, pengiriman apa yang dimaksud Martina? Ia kemudian melihat kembali berkas-berkas yang masih berceceran di atas mejanya.
Tentang narkoba jenis baru, tempat transaksi, jalur pengiriman. Matanya kembali dengan sebuah kalimat yang dibacanya berulang-ulang, pengiriman, pengiriman, pengiriman, barang, aman.
Jeff ternganga, sepertinya ia menemukan sesuatu. Ia membaca lagi pesan-pesan lainnya di nomornya Arman, hanya ada dua di tanggal yang berbeda yang menunjukkan pesan tentang pengiriman, barang dan alamat.
Jeff berpikir lagi, sepertinya tebakannya kali ini tidak salah. Martina mempunyai bisnis lain, bisnis obat-obat terlarang. Jeff tersenyum puas, ia sudah tidak sabar untuk memberitahu Arga dan Bella. Sepertinya Bella akan mendapat keadilannya secepatnya dan Martina akan segera mendekam dalam penjara untuk waktu yang lama dengan pasal yang berlapis. Mengenai Arman akan mereka pikirkan bagaimana caranya untuk bisa menjauhkan Martina dari orang berpengaruh itu.
Esok harinya, mereka berkumpul di apartemen Jeff yang menurut Arga tempat teraman untuk merencanakan sesuatu.
Christian hanya terdiam ketika Jeff mulai memberitahu tentang penyelidikan barunya tentang kejahatan lain dari Martina.