Childhood Enemies

Churiani
Chapter #4

t i g a

Gadis berambut sebahu dengan poni penuh itu berjalan santai menuju kelasnya, sebelum tiba-tiba seseorang menarik rambut pendeknya dari belakang.

"Ih! Siapa sih?"

"Cilukbaa," ucap seseorang tersebut sembari menyembulkan wajahnya di depan Ara.

"Astaga, Nara. Ngagetin tahu nggak?" kesal gadis itu pada Nara, sahabatnya sejak SMP.

"Hehe, maaf, Ra."

"Tumben lo nyapa. Sudah hampir sebulan kita sekolah di sini, lo nggak pernah nyapa. Mentang-mentang beda kelas."

Belum sempat gadis bernama Nara itu merespon, Ara langsung meliriknya dengan curiga.

"Ohh gue tahu. Lo pasti ada maunya, kan?" tebak Ara sembari menaik-turunkan alisnya.

Nara menyengir, "Jam istirahat temenin gue ke kantin kelas 12 ya, Ra."

"Ngapain?"

"Gue mau kumpul formulir ekskul tari ke kakak kelas. Gue udah chat semalam, dia suruh gue ke kantin pas jam istirahat."

Ara menghela napas, "Ogah. Lo tau 'kan kantin kelas 12 itu horornya minta ampun?!"

"Please, Ra. Lo tega gue sendiri naik ke tempat horor itu?" tanya Nara dengan tatapan memelasnya.

"Sialan. Iya, iya."

"Yeay, thankyou, Beb! Istirahat gue jemput ke kelas lo, ya!" Ara hanya menghela napas, pasrah.

____

"Ra, kantin?" tanya Ghea, tepat saat Bu Ani mengakhiri materi linear.

"Gue kebetulan mau ke kantin kelas dua belas, Ghe."

"Hah? Ngapain?"

Lihat selengkapnya