PLAAAKKK!!
Tenang, lu nggak ngulang chapter kok. Yap, gue digampar 2x sama si ikan buntal, seakan gue ini melakukan dosa yang sangat besar. Kali ini gue udah nggak tahan lagi. Gue nggak terima diri gue diinjek-injek gini. Gue mau ngelangkah maju, tapi terhenti karena Tama menerobos masuk. Tama langsung berdiri didepan gue seperti mau ngelindungin gue.
“ SAYA UDAH BILANG JANGAN SENTUH DIA!!” Tama teriak dan mau mukul Tante Rossy.
Nevan langsung maju nahan Tama.
“ TAMA STOP!!! She is your mom!!” teriak Nevan.
Tama menatap Nevan dengan marah. Nevan pun nggak kalah galak. Yang gue heran, si ikan buntal sama sekali nggak ada sorot mata khawatir atau takut, ketika melihat kedua putranya seperti ini. Dia seperti puas.. puas akan pertengkaran ini.
“ Selamanya.. dia nggak akan pernah jadi mama gue!” Tama berkata begitu sambil mandang Tante Rossy dengan sangat benci.
“ Saya kesini untuk menyelamatkan kamu dan perusahaan dari wanita jalang ini! Saya masih punya hati untuk menjaga nama baik Arthur Group! Jangan lupa, bahwa saya masih punya suara untuk mengambil keputusan apapun yang menyangkut perusahaan ini!” Tante Rossy seperti sedang mengancam Tama.
BYUURR!! Gue siram si buntal sekali. Gue ngerasa belom puas.
BYUURR!! Gue siram lagi untuk yang kedua kalinya.
Saat ini, semua orang nganga sama kelakuan gue. Apalagi si ikan buntal sampe megap-megap saking nggak percaya, kalo gue berani ngelawan dia seperti ini. Gue liat kondenya mulai mengempis kena air. Badannya bergetar menahan marah.
“ Keluar dari ruangan suami saya!! Ini ruangan CEO Arthur Group! Kalo mau bikin kacau, ke pasar sana! Atau daftar Demo! ” Mau demo masak atau demo nyukur bulu kaki kek, terserah lu!
Gue tarik bajunya si buntal dan dorong-dorong dia keluar ruangan. Tante Rossy berontak dan menepis tangan gue dengan kasar. Pengawal-pengawalnya udah mau maju, tapi Tama dan Nevan langsung berdiri di depan gue. Wow, gue nggak heran kalo Tama ngelawan Tante Rossy. Tapi, ternyata Nevan juga ada dipihak Tama. Si Buntal mandang gue dengan amarah yang meledak-ledak.
“ Saya terima tantangan kamu! Saya akan pastikan kontrak kerja sama dengan PT. Imaji akan saya hentikan!” kata Tante Rossy yang berhasil membuat semua orang disini terkejut.
“ Mam.. !!“ Nevan menatap Mamanya nggak percaya.