Cinta di Balik Pesantren (Buku Kedua)

Oleh: Khairul Azzam El Maliky

Blurb

Ayahnya Almira tidak merestui hubungan putrinya itu dengan Andika karena berbeda ajaran. Ayahnya Almira menduga seandainya putrinya menikah dengan Andika secara otomatis pemuda itu akan mencuci otak putrinya sehingga ajarannya berseberangan dengan ajaran yang telah didoktrin oleh dirinya. Yang kedua, Almira hendak dijodohkan dengan pemuda lain yang tiada lain adalah putra dari sahabat ayahnya.
Mendengar keputusan dari ayahnya Almira yang disampaikan secara oleh Almira sendiri, Andika pun pergi meninggalkan Almira. Untuk bisa melupakan Almira, akhirnya ia terbang ke Pekanbaru untuk menemui ibunya. Kegiatan Andika setelah di Pekanbaru adalah menulis novel dan cerpen yang dikirimnya ke penerbit nasional.
Namun, ketika Andika sedang berolah raga di Masjid Agung Annur Pekanbaru, tiba-tiba ada telpon dari Bu Nyai yang memintanya supaya kembali mengajar di pesantren. Dia bahkan ditawari akan diberikan honor yang layak.
Karena yang meminta Bu Nyai, tanpa berpikir panjang Andika minta izin kepada ibunya, dan dia pun pulang ke Jawa. Sejak kembali ke pesantren otomatis dia kembali bertemu dengan Almira.
Sebulan kemudian, pesantren juga kembali mengadakan ziarah wali jilid 2. Tapi perjalanan wisata religi kali adalah ke Jawa Tengah. Dimulai dari Semarang, Demak, dan Kudus serta berakhir di Surabaya. Sejak ziarah ke 2 ini, Almira kembali dekat dengan Andika. Ternyata perjodohannya dengan putra dari sahabat ayahnya itu mengalami kegagalan. Namun ketika cinta itu kembali bersemi, muncul dalam kisah cinta mereka orang ketiga. Bu Nyai mengajukan seorang alumni berwajah manis bernama Anis Luthfia. Kini cinta Andika sedang diuji antara memilih Almira atau Anis Luthfia.

Lihat selengkapnya