Cinta di Bawah Lampu Pasar Kadubana

Rana Kurniawan
Chapter #7

Sukma dan Topan Mulai Bicara

Judul : Sukma dan Topan Mulai Bicara

Penulis : Rana Kurniawan


Pagi di Pasar Kadubana kembali ramai seperti biasa. Bau sayur segar, aroma kopi, dan suara tawar-menawar memenuhi udara. Tapi ada yang terasa berbeda.

Sukma berdiri di depan lapak kosong yang dulu milik Santi. Ia menyentuh papan kayu lapuk itu dengan lirih.

“Santi pindah, tapi rasanya kayak separuh pasar juga ikut pergi,” gumamnya.

Topan — si tukang parkir yang sering jadi bahan ejekan anak-anak pasar — datang sambil menyeruput kopi sachet.

“Heh, Suk. Ngelamun mulu. Pasti mikirin si Santi, ya?”

“Kamu pikir semua orang segila kamu, Pan? Aku cuma… kangen suasana dulu.”

Topan tertawa kecil, tapi matanya menyiratkan sesuatu.

“Aku kemarin ke Bagedur, tahu nggak? Ada yang aneh.”

“Aneh gimana?”

“Aku lihat Santi di pantai, duduk sendirian. Tapi ada orang datang — bukan Rana.”

Sukma langsung menatap Topan serius.

“Siapa?”

“Kayaknya Yani. Mereka ngobrol lama. Mukanya Santi kayak baru nangis.”

Lihat selengkapnya