" iya sayang aku akan sering mengobrol dengan nya ya saat aku menunggu mu " ( kata Anggara "
" astaghfirullah... coba aja saya bisa bunuh kamu sekarang pasti saya bunuh sampai tubuh mu tak tersisa " ( kata Ibrahim dalam hati )
late merasa heran dengan sikap Ibrahim yang menatap sinis sekali ke pada pacar nya Kirana yaitu Anggra .
" Ibrahim kamu kenapa kamu semakin kurang enak badan nya " ( kata late )
" ha enggak saya cuma sedang kesal saja melihat tingkah laku anak yang membully Kirana tadi " ( kata Ibrahim )
" memang tadi Kirana di bully" ( kata Anggara )
" iya Kirana tadi di bully sama teman teman nya " ( kata Ibrahim )
" makasih bro telah membantu Kirana " ( kata Anggara )
" iya sama sama . ya sudah late yuk kita pulang saya juga masih banyak kerjaan di apartemen " ( kata Ibrahim )
late hanya mengiyakan perkataan nya Ibrahim . setelah itu Ibrahim dan late pulang ke apartemen nya .
Di mobil.....
Ibrahim tampak sangat kesal sekali sehabis bertemu dengan Anggara . late merasa heran mengapa Ibrahim sangat sinis sekali saat bertemu Anggara .
" Ibrahim kamu kenapa sih kok tadi sinis banget saat bertemu Anggara memang Anggara ada salah apa sih sama kamu " ( kata late )
tiba tiba....
Ibrahim hampir saja di tabrak oleh bus . tapi Ibrahim menghindari sehingga ia tak tertabrak oleh bus .
" tuh kan Ibrahim kamu kenapa sih aku heran sekali dengan mu jujur sama aku " ( kata late sambil memegang wajah Ibrahim dan menatap Ibrahim .
jantung Ibrahim berdetak sangat kencang sekali saat Wajah nya di pegang oleh tangan mungil nya late . begitu pun juga dengan late , late sedikit malu dengan Ibrahim . Ibrahim melepas kan pegangan tangan late .
" tak saya tak apa apa . saya hanya lagi badmood aja " ( kata late )
" masa tak usah bohong aku tau kalau kamu bohong ke pada saya sudah ngaku banyak sekali kebohongan mu saat berbicara ke pada saya dari mulai karir hingga masalah tentang Anggara . sudah lah kamu ngaku saja " ( kata late )
" memang kamu tau dari mana kalau saya berbohong . kamu ini kan bukan paranormal yang bisa meramal saya jadi tak usah sok tau masalah kehidupan saya apa kah kamu mengerti " ( kata Ibrahim )