Terlihat seorang pria paruh baya berusia 40 tahunan lebih sedang berjalan menyusuri lorong gelap dengan pencahayaan yang minim, di tangannya nampak terdapat sebuah koper berwarna hitam.
Setelah sekian lama berjalan menyusuri lorong gelap, kini dia pun sampai di sebuah pintu berwarna coklat tua. Lalu pria paruh baya itu langsung masuk ke dalam ruangan itu.
Di dalam ruangan terdapat seorang pria muda yang umurnya berkirsaran 25 tahun, sedang duduk sambil menghirup sebatang rokok.
"Aku ada tugas untukmu." Ucap pria paruh baya itu.
Nampak pria di hadapannya hanya menatap rendah padanya, "Apa kau tak di ajarkan beretika?" Ucap Bima.
"Maksudnya?" Tanya pria paruh baya itu.
"Seharusnya kau memperkenalkan diri terlebih sebelum memintaku melaksanakan tugas." Ucap Bima.
"Maaf, namaku Wijaya." Ucap pria paruh baya itu yang di ketahui jika namanya adalah Wijaya.
"Berapa bayarannya?" Tanya Bima.
Lalu Wijaya langsung membuka koper yang tadi dia bawa. "Ini, ada 100 juta." Ucap Wijaya.