Crusade

Anima Manoe
Chapter #38

Ch. 37 - Sekelompok Orang 2

“Namaku Vergin, di belakangku yang masih terus saja tegang namanya Perio. Salam kenal.”

“Aku Lucas, dan ini Runa.”

“Perkenalannya sudah, bagaimana dengan rencananya?” Runa bertanya.

“Erg, cepatlah. Jangan bersenda gurau saat kita dalam pertarungan.” Kata Perio

“Tidak ada yang sedang bersenda gurau di sini. Aku hanya sedang memikirkan rencana apa yang bisa kita gunakan untuk melawan mereka.” Balas Vergin.

“Kenapa pakai rencana? Bukankah biasanya kau tinggal hajar saja? Tidak usah sok pintar, persiapkan dirimu secepatnya. Aku merasa pertarungan akan menjadi lebih berat dari sebelumnya.”

Runa melihat ke arah sekelompok bandit itu. “Memang benar perkataannya, aku rasa tidak ada rencana secara spesifik untuk mengalahkan mereka. Aku khawatir dengan dua orang itu. Scenario paling baik adalah kabur dan mencari bantuan. Apa kalian punya alat komunikasi yang bisa terhubung langsung dengan atasan kalian?”

“Mengenai itu, alat komunikasi yang langasung terhubung dengan Hedda…aku rasa tidak ada. Paling jauh kita hanya bisa melapor pada wakil Hedda.”

Lucas baru tersadar yang sedari tadi yang dimaksud Hedda adalah bibinya. “Apa maksudmu bibi Helen?”

“Dari mana kau tahu namanya? Ya Helen. Apa kau tahu sesuatu?”

“Ya, dia bibiku.”

“Lucas, mungkin maksudnya bukan Helen bibimu. Tidak mungkin hanya satu yang bernama Helen?” sergah Runa. Hingga saat ini Runa masih belum mengetahui sebutan untuk pemimpin distrik dan siapa saja nama yang menjabatnya.

“Tidak—itu pasti bibinya. Karena di negeri ini hanya ada satu yang menjabat sebagai Hedda. Apa kau bawa sesuatu seperti telepon? Atau apapun alat komunikasi yang kau bawa saat ini?”

Lucas berpikir keras, ia mengingat sesuatu tapi ia tidak bisa mengingat jelas apa saja yang sudah terjadi kemarin. Lalu terbayang wajah Renga di kepalanya.

“Oh aku ingat! Kemarin paman Renga memberikan sesuatu padaku.” Lucas merogoh sakunya.

Beruntung Lucas mendengarkan perkataan pamannya. Benda itu dibawanya. Alat komunikasi portabel pemberian Renga.

Lihat selengkapnya