Crusade

Anima Manoe
Chapter #61

Ch. 60 - Adu kekuatan

Alice bertarung sekaligus menghindari dengan gesit. Ia bisa mempertahankan tempo saat menyerang maupun bertahan. Ketimbang meladeni dua golem itu, Alice lebih suka mengejar wanita itu. Dengan pisau pendeknya yang tinggal satu, Alice tetap melemparnya hingga menembus wanita itu.

Dua pisau pendek yang dilempar Alice tidak ada yang mengenai tepat sasaran. Entah itu ditepis atau dihindari, semua pisau Alice seolah dilempar secara putus asa dan tanpa ada hasil dari usahanya.

Meski memiliki struktur tubuh yang kuat dan keras, dua golem itu bergerak dengan sangat lamban. Mereka berdua tidak bisa mengikuti kecepatan pergerakan Alice yang berpindah hanya dalam hitungan detik. 

“Pengendalian suara; peningkatan gelombang suara.” Alice bergerak dengan efisien dan menghindari semua serangan wanita itu.

Dua golem besi itu masih mengejar Alice saat Alice berhadapan dengan wanita itu. Besi-besi ia lempar, pertama-tama ia bentuk menjadi tombak, kemudian pisau-pisau kecil, lalu diubahnya besi-besi itu menjadi peluru-peluru kecil yang banyak dan menembakkannya ke Alice.

Tidak sulit bagi Alice untuk menghindarinya. Tapi serangan dari berbagai arah cukup merepotkannya. Ada serangan tak terduga ketika mereka berdua saling bertukar serangan. Serangan-serangan lain muncul dan mengincar Alice yang tengah sibuk menghindari besi-besi berbentuk seperti peluru itu.

Serangan itu menembus bahu Alice dan melubangi area sekitar dadanya. Panas membakar di area sekitar luka menggoyahkan konsentrasinya. Hantaman keras datang dari sebuah kepalan berwujud besi. Dua kepalan itu datang secara bergantian disaat Alice lengah dan membuatnya terlempar cukup jauh.

“Kau masih ingin melihat ularku? Ukurannya jauh lebih besar dari kepalan tangan yang barusan menghajarmu, kau yakin bisa bertahan jika bertemu dengannya lagi? Kau tahu, kau itu hanya beruntung mendapat bala bantuan di pertemuan kita sebelumnya.”

Kepulan asap menghilang dan tampak Alice sudah bangkit sambil memeriksa luka di bahunya. “Gawat juga kalau seperti ini terus, bagaimana aku bisa tertusuk tadi ya? Aku tidak bisa lengah lagi. Akan kuberikan resonansi secara bertahap untuk menahan darahnya terus keluar.” gumam Alice. Luka di bahunya tidak begitu fatal dan darah yang keluar berhasil ia tahan. Tapi itu tidak akan bertahan lama, jadi mau tidak mau Alice harus segera mengakhiri pertarungannya sesegera mungkin. Entah bagaimana caranya.

“Oh sepertinya ini masih akan berlanjut. Kau masih bisa berdiri rupanya. Aku selalu siap kapan pun, majulah.” kata wanita itu, ia kini berdiri di atas salah satu golem.

 Alice merintih perih, area antara bahu dan sekitar dadanya terasa perih. “Aku lupa tidak memba—ternyata aku bawa.” Alice mengeluarkan tabung kecil berisi cairan berwarna hijau yang berkilauan saat terkena sinar matahari. Alice membuka tabung itu dan menuangkan semua cairan yang di dalamnya ke bahunya yang berlubang karena tertusuk tadi. “Bagus, seharusnya ini bisa menambah waktuku. Aku yakin sekali dia akan mengeluarkan berbagai macam bentuk senjata lagi, tentu itu sangat merepotkan. Untung saja aku membawa ini.” Alice mengerang ketika menuangkan semua cairan itu ke luka yang ada di bahunya.

Kedua golem itu berlari menuju Alice, bagaimanapun mereka berlari, kecepatan bergerak mereka tidak akan pernah bisa menyamai kecepatan Alice. Efek perih yang ditimbulkan dari cairan penyembuh itu hanya berlangsung selama sepuluh detik. Sisanya, setelah cairan itu menyerap ke dalam tubuh, setiap rasa sakit yang timbul setiap kali Alice bergerak terus berkurang. Bertahap hingga benar-benar tidak dirasakan sama sekali rasa sakit.

Cairan penyembuh adalah salah satu jenis medkit yang mudah sekali dibawa. Fungsinya sama seperti pembunuh rasa sakit, dan tentu itu hanya berlangsung sesaat saja. Dalam beberapa menit setelah cairan itu meresap ke dalam luka, efeknya akan hilang secara bertahap juga.

Medkit umumnya hanya dibawa berdasarkan kebutuhan. Dalam percobaan yang dilakukan untuk memudahkan segala kebutuhan manusia, sejumlah obat dibuat ulang dengan mempertimbangkan seberapa efektif obat ini akan bekerja. Butuh berapa lama agar obat ini bisa langsung memberikan efek yang diinginkan.

Lihat selengkapnya