Beberapa minggu berlalu. Hana masih belum mendapatkan kabar dari Dokter Ahmad. Kak Imam yang kembali bekerja di sebuah perusahaan di Riyadh juga tidak memberinya kabar apa-apa. Mungkin Kak Imam sibuk dengan pekerjaannya sebagai programmer sehingga tidak sempat memberi kabar.
Pagi itu Hana merasa ada yang tidak beres di dalam dirinya. Ia merasa tidak enak badan yang lain dari biasanya. Sudah sekitar delapan minggu Hana belum mengalami menstruasi. Mendadak timbul rasa khawatir di dalam diri Hana. "Jangan-jangan aku hamil." Lalu Hana bilang kepada Kak Adil yang kebetulan sedang ada di rumah,"Kak Adil, aku merasa tidak enak badan. Tolong antar aku periksa ke rumah Bidan Desa."
"Okay adik sayang," sahut Kak Adil. Lalu Kak Adil mengantarkan Hana ke rumah praktik Bidan Desa tempat orang desa biasa memeriksakan kesehatannya .
Kak Adil mengantarkan Hana naik motor ke rumah praktik Bu Bidan. Kira-kira lima belas menit kemudian mereka sudah sampai di depan rumah praktik Bu Bidan.
Begitu turun dari motor Hana segera menemui Bu Bidan. Sedangkan Kak Adil menunggu di ruang tunggu sambil membaca buku yang dia bawa.
Di ruang periksa, Bu Bidan meminta Hana ke kamar kecil untuk menampung air seninya. Tak lama kemudian Hana menyerahkan botol kecil yang berisi air seni kepada Bu Bidan. Lalu Bu Bidan mencelupkan alat tes kehamilan yang berupa stik warna putih ke dalam air seni milik Hana. Beberapa menit kemudian dua strip merah muncul pada alat tes kehamilan tersebut.
"Hasil tes kehamilan Ibu Hana positif. Selamat ya Bu. " Bu Bidan berkata dengan ekspresi gembira.
"Alhamdulillah Allah mau memberi saya amanah seorang anak." Hana menyahut dengan wajah setengah terkejut.
"Supaya bayi di dalam kandungan Bu Hana tumbuh optimal maka setiap hari Bu Hana harus makan makanan yang sehat dan bergizi." Bu Bidan menasihati Hana.
"Makanan yang sehat untuk ibu hamil itu yang bagaimana, Bu Bidan ?"
"Makanan yang mengandung vitamin A, C, B6, asam folat, calsium dan zat besi. Contoh menunya adalah sayur bening daun kelor, sup jamur, kuluban labu Siam plus sambal tomat. Contoh menu lainnya Bu Hana bisa mencari di Youtube." Bidan desa berkata sambil memegang ponselnya.