DARI IRON MAN HINGGA KAKAK TERBAIK

Habibah Umniyyah sahla
Chapter #1

MAMA PERGI

"kak Sely tenang dulu ya... Masih ada paman arya, tante Nicole, semuanya sayang banget kok sama kakak Sely." Kata om Arya sambil mengelus pundak ku. Namun aku hanya semakin menangis ketika melihat keranda mama. Siang yang tadinya tenang berubah menjadi suram karena tragedi kecelakaan yang mengakibatkan nyawa mama hilang. Aku terus memikirkan banyaknya penderitaan yang dirasakan mama semasa hidupnya. Yang paling kuingat adalah saat aku berusia 13 tahun, papa memutuskan menceraikan mama karena alasan yang tidak jelas dan menikah lagi dengan janda 1 anak. Saat mama bercerai dengan papa dan papa menikah lagi, mama terus saja menangis dan wajahnya sangat pucat. Namun mama adalah orang yang kuat, ia membesarkan ku dengan penuh kasih sayang dan selalu membantu orang di sekitarnya. Aku tidak bisa melihat mama dimasukkan kedalam keranda mayat, aku begitu terpukul. Saat mama dimasukkan kedalam keranda, aku menangis dan menghalangi orang-orang yang akan menutup keranda itu. Aku sempat sesekali merasa sesak karena terus menangis. Aku terus mengingat mimpi mama yaitu ia ingin melihat aku lulus universitas dan mama selalu berkata," Mama yakin kak Sely pasti sukses. Bisa lulus universitas dengan nilai diatas rata-rata." Sekarang ketika aku akan lulus SMA dan lanjut universitas, mama justru pergi meninggalkanku. Walaupun aku masih punya paman, tante atau sepupu, namun aku jarang berkomunikasi dengan mereka semua. Aku hanya akrab dengan mama. Aku Bingung harus melakukan apa selanjutnya, karena biasanya setiap aku memiliki masalah, aku selalu mengadu pada mama dan ia lah yang selalu membuatku merasa tenang. Aku merasa nyaman berada di dekatnya. Namun kini mama telah pergi dan aku tidak tau harus mengadu pada siapa.

Lihat selengkapnya