"Sudah Mas," kataku saat aku sudah kembali duduk di depan Mas Basuki.
Aku cepat-cepat mengemasi barangku, masukkan kacamataku ke dalam tas.
"Oke, kuliner selanjutnya ketan susu ya, San. Menurutku menu yang paling best seller itu ketan susu keju sama duren."
"Maaf Mas Basuki, saya potong. Saya harus pulang sekarang, karena ini sudah lewat jam malam di rumah penginapan."
" Eh? Tapi sekarang baru mau jam setengah 9 malam San, ini sudah jam malam di sana ya?"
Aku mengangguk mantap mendengar pertanyaan Mas Basuki seolah aku yakin, "lagi pula saya harus menyicil laporan PKL di sini, jadi maaf ya Mas, saya pamit dulu."
Entah dari mana datangnya keberanianku itu membuat kalimatku tersusun dengan rapi dan mungkin terdengar serius dan cukup untuk menyudahi pertemuan malam ini. Padahal kalimatku barusan murni adalah kebohonganku.
"Oke, aku antar ke penginapan ya." Mas Basuki tampak tak masalah dengan pengajuanku barusan dan menawariku tumpangan untuk pulang.
"Oh, nggak usah Mas, Ini aku udah dapat go-jek buat pulang kok." Aku menunjukkan layar hp-ku yang sedari tadi kubawa sepanjang keluar dari kedai bakso ini.
Selama menunggu go-jek datang, aku dan Mas Basuki hanya terdiam tanpa satu percakapan pun. Aku sengaja menghindarinya, mungkin aku yang biasanya akan memilih menyibukkan diri dengan buku novelku atau bacaanku, tapi kali ini aku lebih memilih membuka media sosial dan menenggelamkan diriku di sana sampai driver go-jek kutiba.
"Hati-hati ya San, kalau sudah sampai rumah kabari aku ya." Mas Basuki melambaikan tangannya padaku sambil tersenyum manis.
Mas Basuki melepas kepergianku dengan ramah dan tampak tak terasa kecewa sedikitpun. Degup kencang yang lengkap dengan rasa menggelitik yang kurasakan tadi saat berangkat hingga saat makan bakso sekarang berubah menjadi sakit perih, nyeri dan sesak seolah seperti aku adalah target utama dalam panahan. Rasanya busur panah yang entah datang dari mana itu tepat mengenai jantungku.
"Bapak, bapak kenal Dokter Kelvin Scott Nugraha tidak?" Aku langsung mengirim chat wa pada Bapak yang sedang tugas di luar kota, dan memastikan apa yang kudengar barusan.