Dear You: Tidak Ada yang Kebetulan

Radiandka
Chapter #7

I'm limited person

Aku akan buktikan bahwa tidak semua pria sama

**

Sam mengernyitkan dahinya ketika ada beberapa lembar uang yang diberikan oleh Radinka saat mereka akan berpisah di stasiun Bogor. Ya, Sam mengantarnya sampai ke stasiun Bogor, khawatir rasanya membiarkan Radinka yang tampak lemah itu berada sendirian di tengah-tengah orang banyak.

“Apa ini?” tanya Sam kebingungan dengan apa yang diberikan oleh Radinka, gadis itu menghela napas pelan melihat reaksi Sam seperti orang yang bosan uang.

“Ambillah, aku mengganti uang yang aku pinjam waktu itu. Maaf karena aku membutuhkan waktu lama untuk membayarnya, kamu tahu kalau aku freelance, kan? Jadi ganti 500 ribu saja harus kumpul uang dulu.”

Radinka mencoba menjelaskan apa yang dia alami agar Sam bisa paham posisinya karena tidak nyaman juga memiliki hutang pada orang asing segitu banyak, tapi lama bayarnya.

Melihat niat baik dan usaha Radinka untuk mengembalikan uangnya benar-benar membuat Sam semakin yakin bahwa Radinka memang berbeda dari mantan-mantannya.

Uluran tangan Radinka disambut baik oleh Sam dan dia mengambil lembar demi lembar uang yang berada di tangan mungil milik Radinka.

Sam merogoh sakunya mengeluarkan dompet hitam dan mengeluarkan dua lembar seratus ribuan dan menyatukannya dengan uang Radinka yang baru saja dia ambil.

“Ini, aku kembalikan semuanya yang kamu kasih. Maaf, ya bukan aku gak bisa terima, soalnya pas aku bantu kamu itu aku emang ikhlas bukan mau memalak kamu karena aku juga tau kalau kamu punya uang, kamu pasti bisa bayar itu.”

Radinka menghela napas panjang, matanya kembali berkaca-kaca.

Sam mengambil tangan Radinka dan membuat gulungan uang di tangannya dipegang oleh Radinka.

“Anggap aja ini rejeki. Jangan ditolak, lagi pula itu bukan kesalahan kamu, orang itu memang menyebalkan. Aku perhatikan kamu dari awal, jadi jangan merasa kamu berhutang,” kata Sam membuat Radinka menggeleng cepat.

Lihat selengkapnya