Gavi, ia tidak bisa menghentikan perasaan yang terus berbunga-bunga di hatinya.
Hri ini sesuai dengan apa yang sudah di janjikan dengan Gista. mereka sepakat untuk mengisi akhir pekan dengan berkeliling-keliling di kota.
Gavi menatap wajahnya dari pantulan cermin, memastikan penampilannya sudah sempurna. Dengan kaos putih yang di baluti kemeja lengan panjang berwarna biru langit, serta bawahan berwarna krem. Ia menggunakan style yang santai namun, tetap rapih.
Lengannya kembali bergerak, merapikan rambut dengan ujung jarinya.
Sudah cukup merasa puas dengan penampilannya, Gavi segera beranjak keluar menuju garasi mobil. dan dengan perasaan bahagianya ia mampir ke sebuah toko bunga.
***
Di sisi lain, terlihat Gilang yang sudah siap pergi menuju tempat latihan futsal. Di belakang punggungnya ia membawa tas berisi sepatu, baju ganti juga hal lainnya.
“Gilang, ada yang perlu papa bicara kan,” ujar Papa juna, ayah Gavi dan Gilang.
Di rumah yang besar itu, mereka hanya tinggal bertiga dan juga dua orang pengurus rumah tangga dan tukang kebun.
Di usianya yang baru menginjak sepuluh tahun, Gavi dan Gilang harus menerima perpisahan yang terjadi di antara kedua orang tuanya dan hak asuh anak jatuh kepada ayahnya. Papa Juna memiliki kemampuan mengurus anak yang cukup baik. Sehingga membuat Genta dan Gilang merasa cukup dan bisa tumbuh tanpa hadirnya sosok seorang ibu.
Gilang mengngguk mengiyakan, kemudian menemui papa yang berada di sofa rumahnya.
Lengan Gilang bergerak, melepaskan tas yang sebelumnya ia bawa.
Papa Juna menatap ke arah Gilang, untuk waktu yang cukup lama ia memikirkan cara terbaik untuk menyampaikan maksudnya.
Gilang menghela nafasnya, menyembunyikan rasa gugup yang tengah di rasakannya.
“Soal, liburan yang kita rencanakan minggu depan. sepertinya kita harus mengundurnya,” ujar Papa Juna dengan perasaan berat ia harus memberitahu hal ini kepada Gilang.
Dahi Gilang mengerut, mencari tahu maksud dari ucapan ayahnya. Ia tahu jika liburan yang di maksud bukanlah untuk bersenang-senang. melainkan pergi ke suatu tempat melakukan pengobatan untuk Gavi.