Deolinda

Widayanti
Chapter #1

Prolog #1

DEOLINDA BERUSIA 10 TAHUN

Deolinda kecil berada didalam air yang tidak terlihat permukaan airnya, Deolinda bingung kenapa dia bisa bernafas dengan mudah didalam air, bahkan bisa berbicara. Deolinda terus berjalan mencari seseorang untuk bertanya, dia melihat seorang seperti putri duyung. Karena tidak percaya dengan yang dilihat Deolinda kecil terus menggosok kedua matanya sambil mendekati putri duyung tersebut, Deolinda kecil memberanikan diri untuk bertanya.

"Permisi, tempat ini dimana?" putri duyung tersebut menoleh ke arah Deolinda, putri duyung tersebut tersenyum melihat Deolinda.

"Kamu sedang berada di dunia duyung, putriku." Putri duyung tersebut menyentuh kedua pipi Deolinda dan tersenyum.

"Maksudnya dunia duyung?" tanya Deolinda kecil yang polos dengan bingung.

"Dengarkan apa yang ibu bilang, kamu adalah putri kandung ibu. Saat usia kamu 17 tahun, ekor kamu akan muncul ketika terkena air." Deolinda kecil mencoba memahami perkataan putri duyung tapi tidak bisa paham.

"Bagaimana bisa aku menjadi putrimu?" tanya Deolinda kecil yang tidak mengerti apa yang terjadi.

"Nama asli kamu adalah DEOLINDA NERISSA, putri ibunda. Nama kamu ada di ukiran kalung yang kamu pakai, jaga baik-baik cincin dan kalung yang kamu pakai. Cincin itu adalah bukti bahwa kamu bangsa duyung dan kalung tersebut adalah hadiah dari ayah kandung kamu, jangan lepaskan kalung dan cincin kamu. Kalung dan cincin kamu hanya bisa dilepas oleh kamu sendiri."

Putri duyung tersebut memegang tangan Deolinda sangat lama membuat Deolinda kecil bingung.

"Tidak mungkin, cincin dan kalung ini dari papa dan mama Deo." Deolinda kecil menjauh dari putri duyung, putri duyung tersebut mendekati Deolinda kecil.

"Ketika kamu dewasa, kamu pasti mengerti. Kamu panggil aku ibunda saat berada di dunia duyung, maka kamu akan bertemu dengan aku." Putri duyung tersenyum kepada Deolinda kecil.

Lihat selengkapnya