DERMAGA HIKARI

Reynaldo Manuel Tampubolon
Chapter #1

Desa carunia.,.,"

Sebuah desa yang di penuhi mayoritas penduduk yang ramah tamah tidak ada keirian atau kedengkian cerita ini berada di kehidupan Tahun 1898 di carunia..

Desa carunia di kelilingi oleh kota aribia yang mana penduduk desa seieng menjual ikan dan barang ke aribia di desa ini tumbuh perempuan cantik nan anggun rambut nya lebat dan lurus kulitnya putih dan langsing perempuan ini bernama Hikari.. ia gadis berusia 15 Tahun yang pandai di sekolah dan terkenal karena ke anggunan dan ke sopanan nya terhadap sesama teman serta kepada orgtua yang berada di desa..namun ada seorang anak laki laki yang nakal yang sudah lama di tinggal org tua nya dia hanya hidup dgn paman dan bibik nya... Nama lelaki itu adalah Roy..dia sudah berusia 17 tahun namun karena terlambat sekolah akibat finansial dari paman dan bibik nya yang membuat ia lama bersekolah dan saat bersekolah juga tidak bagus dalam sekolah

Karena dia menganggap dirinya adala sampah dia berpikir org tua nya saja membuang nya apa lagi dunia ini dan sebuah desa yang akan membuat nya membusuk dan mati ini..sehingga dia selalu membuat apanyang diinginkan nya suatu waktu dia ingin memiliki sepeda agar bisa seperti beberapa teman yang naik sepeda ke sekolah dan berboncengan dgn gadis..wajar saja dia sudha berpikir seperti itu dia sudah 17 Tahun..kemudian ia mencoba meminta ke bibi nya namun ia menerima makian dari bibi nya. Bibi aku ingin naik sepeda ke sekolah aku lelah berjalan kata Roy .kepada sang bibi...dgn mata melotot bibi nya berkata.hei anak tak tau diri liat kondisi mu liat kerjaan paman mu sadar bahwa kau bisa sekolah saja sudah sangat bagus malah meminta lebih seharusnya kau ini menggunakan pikiran mu saat berkata supaya gak dapat amarah atau apapun ngerti! Pungkas sang bibi.. Roy kemudian keluar rumah tapi ia masih tegar. Kemudian dia jalan ke arah pasar di dekat dermaga.ia melihat sebuah keluarga suami istri dan anak nya

Ibuu oo ibuu .itu ada sepeda aku ingin memilikinya seperti teman teman lain di sekolah kata anak itu...lalu ibunya berkata jgn dulu ya uang nya untuk biaya sekolah saja..langsung ayah anak itu menyambar Bu kasih lah untuk anak kita demi anak kita..kata sang ayah..kemudian sang ibu mengiyakan sambil berkata oke deh ibu akan beli sepeda ini tapi janji ya jgn nakal..kata sang ibu sambil memegang hidup sang anak...siapp mommmm kata anak itu dgn manja..Roy yang melihat nya tertegun sedih dan matanya tanpa di sadari meneteskan air mata dan berkata andai ayah dan ibu ku tidak membuang ku pasti aku seberuntung anak itu dalam meminta sesuatu..dan meminta keinginan ku ....hari ini dunia memberitahu ku bahwa ada kenyataan di balik setiap keinginan ..Roy pun pulang dalam sedih nya...




Lihat selengkapnya