Di sebuah kota kecil yang penuh dengan ketenangan dan udara yang sejuk terdapat perumahan yang sangat rapi dan sejajar bangunannya. Ada empat rumah yang saling bersebelahan yang di dalam masing-masing rumah tersebut terdapat seekor kucing yang lucu. Rumah pertama dihuni oleh seorang gadis cantik yang bekerja sebagai pelayan restoran yang bernama Dinda memiliki kucing betina yang lucu bernama Ketsi.
Rumah yang kedua dihuni oleh keluarga kecil yang terdiri dari ayah, ibu dan seorang anak laki-laki berumur 7 tahun bernama Alex yang memiliki kucing bernama Jack. Rumah yang ketiga dihuni oleh seorang laki-laki muda yang bekerja sebagai pilot memiliki kucing bernama Joy. Sedangkan rumah yang keempat dihuni oleh sepasang suami istri yang belum memiliki anak, sepasang suami istri ini bernama Nita dan Nano yang memiliki kucing betina bernama Kety.
Suatu ketika di rumah Ketsi, sang majikan yang bernama Dinda seperti biasa sedang memberinya makan. Ketsi dengan sangat lahap memakan makanan yang diberikan oleh Dinda. Sambil sesekali Dinda mengelus-elus kepala Ketsi. Ketsi merasa dirinya sangan disayang dan dimanja oleh majikannya. Ketsi pun sangat menyayangi majikannya itu. Sedangkan di rumah Jack yang dihuni oleh keluarga kecil, Jack sedang bermain bersama Alex. Alex beberapa kali melempar bola benang kesukaannya Jack dan Jack beberapa kali menangkap dan mengembalikan bola nya kepada Alex. Sebenarnya Jack sangat kesal ia sering kali di ajak main, padahal ia sangat lapar. Bahkan sang majikan sesekali lupa memberi makan Jack, Jack yang kadang ditinggal oleh majikannya dalam keadaan lapar seringkali pergi meninggalkan rumah dan mencari makan di luar rumah.
Di rumah ketiga yaitu rumah Joy, Joy memiliki majikan yang super sibuk. Maka dari itu Joy seringkali kesepian di dalam rumah karena sang majikan sudah berangkat kerja pagi-pagi buta dan sering kali pulang larut malam. Tapi Joy sudah disediakan makanan ketika Joy bangun dari tidurnya dengan keadaan sang majikan telah pergi. Joy pun ditinggalkan sendiri, karena rumah Joy selalu sepi seringkali rumah Joy dijadikan tempat untuk bersenang-senang dan berpesta untuk para kucing. Di rumah keempat yaitu rumah Kety, Kety sangat disayang oleh majikannya. Kety seringkali di berikan makan. Hingga Kety memiliki badan yang gemuk dan paling berisi diantara Ketsi, Jack dan Joy. Kadang Kety merasa kenyang saat sang majikan memberikannya makan. Tapi Kety tidak ingin tahu kalau makanannya tidak dimakan, maka dari itu si Jack yang seringkali tidak diberikan makan oleh majikannya datang ke rumah Kety untuk makan makanan Kety.
Keempat kucing ini yang bernama Ketsi, Jack, Joy dan Kety mereka saling berteman dan bersahabat. Mereka berempat bahkan dijuluki detektif kucing, karena mereka mempunyai satu visi dan misi yang sama yaitu ingin menyelamatkan para hewan yang tertimpa masalah. Keempat kucing ini memiliki ruang khusus yang bisa dibilang basecamp mereka untuk saling berdiskusi dan merencanakan rencana untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sedang terjadi. Untuk menuju basecamp, keempat kucing tersebut jalan dari terowongan kecil yang terdapat di samping rumah Kety. Dari terowongan kecil tersebut mereka hanya mengikuti arah terowongan itu sampai terlihat lubang besar yang membawa mereka ke sebuah hutan kecil. Di hutan kecil itu terdapat beraneka macam hewan yang mayoritas hewan disana sudah mengenal keempat kucing tersebut. Setelah tiba di hutan kecil itu, mereka berjalan lagi lurus sampai menemukan sebuah rumah di atas pohon tua yang kondisi rumah itu masih bagus dan sangat nyaman untuk dihuni. Mereka berempat setiap hari selalu menghabiskan waktunya di rumah pohon itu atau basecamp mereka saat para majikan tidak ada di rumah.
Di basecamp mereka terdapat kain untuk menghangatkan mereka, beberapa mainan serta tempat makan dan minum mereka. Seringkali para hewan disana memanggil keempat kucing ini atau disebut juga detektif kucing saat terjadi masalah. Para hewan itu biasanya memanggil detektif kucing dari bawah basecamp untuk kemudian dipersilahkan masuk ke dalam basecamp untuk menceritakan masalah apa yang terjadi dan detektif kucing ini saling berdiskusi untuk menyusun rencana dalam menyelesaikan masalah yang sedang terjadi. Itulah keadaan rumah keempat kucing tersebut dan masing-masing majikan yang berbeda-beda. Juga keadaan basecamp mereka yang tidak diketahui oleh masyarakat kota karena letaknya ada di sebuah hutan kecil tersembunyi di pusat kota.