Ketika aku berdoa dengan merintih untuk menunggu semua jawaban yang telah dilangitkan, tiba-tiba aku mendengar suara keroyokan air diatas atap kamar kosku,, dan ketika aku bergegas membuka pintu kamar seketika aroma basah dari air yang mengaliri tanah itu terendus dibalik tirai hujan..
Seketika wanginya membuat diriku tenang,, dan teringat kemarin ketika dalam perjalanan menuju tempat kerja rintihan hujan turun, lagi dan lagi aroma hujan yang membasahi tanah itu menusuk kedalam rongga hidungku, membawaku pada sebuah ketenangan. Dan rasanya aku mulai ketagihan dengan aroma khas dari air hujan. Kenapa yaa baru setelah dewasa kita mulai menyukai hal-hal yang sedari dulu pernah kita rasakan namun baru kita syukuri keberadaannya setelah memori lama itu justru terlewati. Misalnya saja aroma air hujan itu yang dulu ketika kecil aku menciumnya alih-alih aku menikmatinya justru malah segera berlari menutup pintu dan gorden rumahku. Aku justru bersembunyi ketika mencium aroma air dari langit yang turun bersama sahabatnya kilat yang membasahi tanah membuat pohon, daun, dan bunga-bunga bermekaran.
Lanjut ada cerita apa dibalik turun hujan kala itu?!