Diary Puisi

Eternal Love
Chapter #1

Cinta Abadi dalam Mimpi


Kota ini bersalju sepanjang waktu

Mengabaikan bunga-bunga pohon ara yang bermekaran di seluruh taman

Bayangan siapa di balik pohon cendana

Termenung di bawah cahaya bulan yang dingin

Mengenang dinginnya cangkir masa lalu

Tentang kesedihan di kehidupan ini yang merupakan takdir


Bertemu denganmu itu seperti mimpi

Di saat itu apakah hatimu juga bergetar

Tiba-tiba,

Kemewahan tampak tidak berwarna ketika kamu tersenyum padaku

Walaupun hanya sementara aku sangat menghargainya


Waktu yang singkat menumbuhkan pohon kerinduan dalam diri ini

Jatuh tenggelam di lubuk hati yang terdalam

Berapa lama lagi kerinduan ini akan menyiksaku?

Lihat selengkapnya