Diary Seorang Gadis Tunarungu

winda aprillia
Chapter #9

BAB 9. Awal Masuk SMP

Ketika Sarah menginjak usia remaja di SMP negeri tapi bukan SMP favorit. Sarah menempati kelas 7b berkenalan dengan teman baru dan berusaha beradaptasi dengan lingkungan disekitarnya. Sarah berangkat ke sekolah naik sepeda berjarak sekitar 3,5 km dari rumahnya. Di sekolah ada kegiatan ekstrakurikuler perguruan silat, PMR (Palang Merah Remaja) dan Pramuka. Sarah memilih mengikuti ekskul perguruan silat sudah berjalan selama 4 kali pertemuan. Ibunya menginginkan Sarah setiap pulang sekolah harus pulang dulu ke rumah. Kemudian jam 1 siang berangkat lagi untuk latihan silat dengan naik sepeda.

Keesokan harinya pada waktu pagi hari. Sarah sudah merasakan kondisi tubuhnya kurang sehat, ketika dia mengayuh pedal sepedanya. Tiba-tiba dia merasa pusing dan terjatuh dari sepeda. Dari kejauhan ada bapak satpam penjaga sekolah SD melihatnya terjatuh, dengan sigap pak satpam akan membantunya. Akan tetapi Sarah sudah bisa berdiri lagi dan langsung menaiki sepedanya. Pak satpam yang melihatnya mengurungkan niatnya untuk membantu. Ketika Sarah melewati Pak satpam.

"Mari pak," kata Sarah sambil menundukkan kepalanya.

"Iya dek. Hati-hati dijalan dek," kata Pak satpam.

"Iya pak," kata Sarah sambil senyum.

Lihat selengkapnya