Rumah Yena
Kali ini aku pulang bersama Ayen dan Hyunjoon, iya Hyunjoon yang dijemput sama supirnya. Dia menemaniku hingga waktu sekolah berakhir, entah apa saja yang dia lakukan disana saat aku tidur. Sedangkan Ayen dan Sunwoo menyusul kami dengan membawa tas kami berdua, setelah itu Sunwoo pamit untuk pulang.
“Na, abang lo nggak ada?” tanya Hyunjoon.
“Dia ngampus hari ini, bentar lagi mamah pulang kok” jawabku.
“Emang kemana?” tanyanya lagi.
“Restoran, Hwall” jawab Ayen.
Aku menuju kamar untuk berganti pakaian dan segera turun ke dapur, mengambil beberapa persediaan makanan. Sedangkan Ayen dan Hyunjoon sekarang sedang bermain game di ruang keluarga. Memang anak laki-laki.
“Nih minum, makan” ucapku.
“Makasih Na” jawab mereka serempak.
Aku memilih duduk diatas sofa dan membuka sosmed di ponsel, mereka duduk lesehan dibawah. Terdengar suara anak kecil yang sedang berjalan menuruni tangga membuatku melihat ke asal suara.
“Kamu mau kemana?” tanyaku pada anak itu.
“Mau ke kakak. Tadi ada yang coba ngganggu mamah kakak” jawabnya.
“Tapi mamah nggak papa kan?” tanyaku padanya
“Nggak papa, tadi ada yang ngusir” jawabnya lagi.
“Baguslah” ucapku bersyukur mamah baik-baik saja.
“Lo ngomong sama siapa Na?” tanya Ayen.