Saki, anak SMA yang pintar dan berbakat. Dia selalu membaca buku sendiri di perpustakaan sekolah dan berakhirdengan tidak memiliki teman. Saat Saki berada di gerbang masuk sekolah, Saki tidak sengaja menabrak wanita yang membaca buku pelajaran. Saki bersalah dan membantu Si Wanita tersebut. Saki terkejut karena warna mata dan rambutnya merah bunga sakura. Saki menanyakan nama Si Wanita tersebut. Ternyata warna rambut dan mata sama dengan namanya, Sakura. Setelah mengetahui namanya, Saki meminta maaf atas perbuatannya. Sakura tidak menerima maaf karena Sakura juga merasa bersalah membaca buku di jalan. Saki merasa nyaman saat bertemu dengan Sakura.
Setelah Saki bertemu Sakura, Saki selalu memikirkan nya, meski saat membaca atau saat pelajaran. Sesekali Saki mencoba tidur-tiduran di atap sekolah. Saat terbangun Saki merasa kepalanya nyaman. Saki terkejut karena dia ada di pangkuan Sakura, Saki meminta maaf karena membiarkan dia tidur di pangkuannya Sakura. Sakura tertawa dan mencoba menenangkan Saki yang terkejut. Saat Saki melihat tawa Sakura, Saki begitu nyaman dengan tawaannya. Selama ini Saki belum pernah merasakan kebahagiaan tertawa. Sakura mulai memberitau Saki kalau Saat ini sudah waktu untuk pulang. Saki menyesal karena tertidur di sekolahan dan tidak mengikuti pelajaran selama satu hari. Saki langsung mengambil tas di kelas dan pulang kerumah. entah kenapa Saki dan Sakura tenyata tetangga. Saki pikir kalau Sakura rumahnya sedikit jauh dari rumahnya, tetapi ternyata Sakura tinggal di sebelah rumah Saki. Perasaan Saki menjadi aneh, detak jantung Saki meningkat seiring Saki dekat dengan Sakura.