Setelah setahun penuh melakukan kegilaan bersama teman-teman, akhirnya aku resmi menjadi anak kelas 3. Ini berarti akan ada hal-hal baru yang lebih menyenangkan seperti pelajaran-pelajaran baru (bagiku menyebalkan), teman-teman baru (anak kelas 1) dan hal-hal baru menarik lainnya.
Hal baru yang kupelajari sendiri adalah menulis buku diary. Kedengarannya seperti kecewek-cewek-an banget karena begitu mengusik sisi kejantanan cowok. Tapi hatiku memutuskan, tak semua hal yang berhubungan dengan cewek, buruk untuk cowok.
Entah mengapa, ketika aku menulis, rasa senang menggelayutiku, terutama setiap aku menggoreskan tinta-tinta hitam di atas kertas. Menuliskan kenangan di buku diary memiliki beragam tujuan. Selain membantu kita mengingat-ingat kembali kenangan usang yang begitu cepat berlalu, pun juga berharap suatu hari nanti ada orang yang mau membaca, supaya orang yang membaca tulisan kita punya keberanian untuk bermimpi dan berusaha keras mewujudkan impiannya.
Apa isi tulisanku? Gak jauh-jauh dari sepak bola dan Diza.