Cuaca di Jeju hari ini begitu sejuk, angin berhembus sangat tenang membuat siapa saja yang merasakannya akan menikmatinya sambil tersenyum, dengan suasana, tempat, keadaan yang begitu asri membuat siapa saja yang tinggal di sana tak ingin pergi atau menjauhi tempat ini.
Tinggal di desa kecil di pinggiran laut yang sangat sejuk membuat dia terus saja tersenyum, berjalan kecil keliling halaman, sambil mendengar kicauan burung membuat dia kembali tersenyum lagi.
"Wuah... Aku tidak tau kalau di sini begitu luar biasa segar udaranya, sayang sekali aku tidak bisa membawa nenek ke sini." Gumamnya sendiri sambil menikmati suasana.
" Tentu sangat tenang dan sejuk angin di sini, aku sendiri sudah 3 kali kemari dan tidak pernah bosan, rasanya aku ingin di sini lebih lama lagi. " Tae Ho membalas ucapan nya.
" Kenapa Kamu tidak pernah memberi tahu aku soal tempat ini, andai aku tau lebih awal, pasti nenek akan senang sekali ke sini, atau bahkan tinggal di sini. "
" Aku sudah pernah memberitahu kamu soal ini, aku membeli sebuah rumah kecil di desa, tapi kamu tidak tertarik mendengar nya bukan?" jawab Tae Ho membela diri.
" Ah... waktu itu, kamu mengatakan tempat ini, wuahhhhh kenapa aku tidak tertarik ya, padahal tempat ini begitu indah. "
Setelah mereka saling berbicara, mereka melanjutkan untuk sarapan pagi, dengan sedikit salad yang di petik dari kebun sendiri, roti dan susu adalah menu kesukaannya, apalagi jika ada yang membuatkan itu untuknya dia akan sangat menyukainya. Sudah lama sejak neneknya sakit, tidak ada lagi yang menyiapkan sarapan untuknya. Haru sedih dan tersenyum membuat dia menyantap sarapan itu dengan begitu nikmat, apalagi setelah tubuhnya sembuh dari kecelakaan hebat waktu itu.
"Terima kasih atas sarapannya."
"Selamat menikmati. " ucap Tae ho
Sejak kasus kecelakaan besar yang membuat laboratorium Youthora hancur dan mengalami kerugian besar, kasus itu belum juga bisa di pecahkan oleh kepolisian, karena pelaku yang menabrakkan diri ke arah laboratorium itu belum bisa di identifikasi dan juga belum di ketahui jelas motif pelaku melakukan itu untuk apa.
Bersyukurnya tidak ada korban jiwa dalam meledaknya laboratorium itu, semua karyawan sudah di evakuasi dan tidak ada yang terluka berat, karena saat kejadian terjadi posisi semua karyawan sedang dalam waktu istirahat. Sedangkan beberapa orang yang bertugas di dalam laboratorium Youthora juga tidak begitu mengalami luka yang serius.
Kasus kebakaran laboratorium ini menjadi berita besar di dalam negri maupun luar negri, karean semua mengetahui kalau laboratorium ini menjadi salah satu laboratorium terbesar di asia.
Polisi terus saja melakukan penyelidikan baik internal maupun external di dalam laboratorium dan juga di dalam kepolisian itu sendiri, sejak kecelakaan itu terjadi banyak sekali masalah baru muncul baik dari kalangan elit atau pun di dalam kepolisian itu sendiri.
Banyak desas desus kabar yang beredar di dalam internal kepolisian. Ada kabar bahwa beberapa orang penting dalam kepolisian ikut menjadi bagian dari kepemilikan saham di laboratorium Youthora ini, yang jika di selidiki lebih lanjut, laboratorium ini tidak hanya menjadi pusat penelitian obat-obat untuk masa depan tetapi juga sudah memproduksi sebuah obat yang belum di ketahui oleh pemerintah pusat.
Walau masih terus dalam penyelidikan tetapi semua mengarah kepada kalangan elit dan para atasan kepolisian, yang tidak mungkin mudah untuk di sentuh, apalagi penyelidikan ini terkesan sangat lambat karena sudah hampir 1 tahun belum juga di temukan titik terang untuk kasus ini mengarah kemana.
"Komandan, ada kabar terbaru dari tim forensik bahwa mereka menemukan ada bercak darah di dalam mobil yang di duga milik si pelaku." ucap asisten Kang min
"Benarkah, bagaimana mereka mendeteksi nya, bukanya mobil itu hampir seluruh nya terbakar,"
"Itu yang sedang saya selidik lebih lanjut, soalnya nya darah itu masih terasa baru yang seakan-akan di letakan oleh seseorang setelah api di padamkan.''
'' Apa mungkin si pelaku memiliki seseorang yang dia kenal dan membantu dia untuk kabur setelah kecelakaan itu terjadi.'' ucap komandannya dengan sedikit bingung.
''Mungkinkah? ,karena sungguh aneh komandan kalau kebakaran hebat itu sampai menghilangkan jasadnya.'' kepenasaran Kang min terus saja berlanjut dan dia mengutarakan semua spekulasinya tentang kejadian itu.