HALO! Sobat pembaca tentu tahu di bab sebelumnya‒bab 19‒bahwa Cukka tetap memenuhi janjinya kepada Canik meski telah meninggal. Janji itu adalah mengatakan sesuatu kepada Canik pada saat ulang tahunnya tanggal 10 April. Kalau tidak salah, janji itu dikatakan Cukka ketika berada di bukit Kambo (simak kembali bab 12). Ada yang penasaran isi pesan Cukka kepada Canik di hari ulang tahunnya itu? Juga kapan dan bagaimana Cukka menulisnya? Simak flash back berikut!
*
Teruntuk yang kusayangi,
CANIK
Engkau yang sedang membaca surat ini. Tepat hari ini sesuai janjiku di bukit Kambo, akan kusampai pesan untukmu dari kedalaman hatiku. Tentang kesan kasih yang teramat penting bagiku, namun mungkin tak teramat penting bagimu. Ingatkah engkau pertemuan kita kali pertama? Kuharap engkau ingat, karena tepat hari itu seorang perempuan telah mencuri hatiku laksana angin yang mencuri hujan dari padang pasir. Ahhh, sangat indah namun menyiksa. Semacam dua rasa yang saling bertolak, serasi namun tak selaras.