Blurb
Lima Serigala di bawah pimpinan Angkasa bertransformasi dari geng jalanan menjadi sebuah entitas bisnis yang disegani. Namun, saat mereka mencoba berekspansi, mereka menemukan bahwa musuh mereka selanjutnya bukanlah preman, melainkan sebuah "Sindikat" korporat-politik tak terlihat yang menguasai Jakarta dengan hukum dan uang.
Perang dingin dimulai, di mana Lima Serigala dipaksa bertarung di medan yang tidak mereka kuasai. Konflik ini diperparah dengan kembalinya sang pengkhianat, Budi, yang kini menjadi ahli strategi licik di pihak musuh. Ia tidak datang untuk adu jotos, melainkan untuk menghancurkan mereka dari dalam, memanfaatkan senjata paling mematikan: hati Angkasa yang terbelah antara cinta terlarang dengan mantan gurunya Bu Aisha, aliansi strategis dengan Bunga putri Bang Jago, dan ikatan rumitnya dengan sahabat seperjuangannya, Nova.
Perang berubah menjadi mimpi buruk personal saat Sindikat, di bawah arahan Budi, secara sistematis mengeksploitasi hubungan Angkasa dengan Bu Aisha. Ancaman untuk menyebarkan skandal hubungan mereka ke publik memaksa Angkasa berada di bawah kendali musuh,
Di ambang kehancuran total, Angkasa bangkit dengan bantuan tak terduga dari aliansi ketiga wanita dalam hidupnya yang menjadi kunci perlawanan balik. Setelah melalui rekonsiliasi yang emosional dan bersatu kembali, Lima Serigala melancarkan serangan terakhir yang cerdas untuk menjatuhkan pemimpin Sindikat dan memenangkan perang. Namun, tepat di puncak kemenangan mereka terungkap ada dalang dari semua yang memanfaatkan mereka sebagai pion untuk membersihkan semua pesaingnya.