EVERNA Bittersweet Symphony

Andry Chang
Chapter #31

Intermission SCHERZO

Robert Chandler sudah terlalu sering menjalani malam-malam yang buruk. Sejak ia masih manusia biasa, sejak tempat tinggal masa kecilnya, Desa Arkvale diserang para orc dan ia kehilangan seluruh anggota keluarga dan sahabatnya, malam-malam buruk Robert makin parah, bahkan cenderung traumatik.

Tak terkecuali malam ini, saat Robert kembali ke “markas” Kelompok Empat Penunggang Akhir Zaman. Walau ia amat jarang memperlihatkan ekspresi takut atau apa pun, tak ayal kali ini bulu romanya merinding.

Apalagi saat melihat figur pria bertudung hitam di tengah ruangan pertemuan, jantung Robert berdebar-debar.

Wanita bertampang Oriental tak bertudung yang berdiri di salah satu sudut lantai yang bercat bintang bersudut enam merah menatap Robert dengan wajah pucat, seolah-olah bersimpati pada nasib yang bakal menimpa rekannya.

Mengumpulkan segenap keberanian, Robert mendekat. Suara si tudung hitam menghentikan langkah Robert. “Hm, dilihat dari raut wajahmu, kurasa misimu telah gagal lagi, Robert Chandler.”

“Ya,” tegas Robert. “Aku tak ingin menyembunyikan itu darimu, Ketua. Aku telah gagal dan siap menerima hukuman.”

“Oh, begitu rupanya,” tanggap Gregor Engelsohn dengan nada datar. Kau layak dihukum, Robert. Tapi sebelum itu, aku ingin menanyakanmu satu hal penting. Mengapa kau tak membantu Spaldini?”

Robert terdiam sejenak, lalu bicara dengan perlahan, “Kau tahu aku selalu berusaha melakukan lebih daripada porsi tugasku sendiri, Ketua. Tapi kau juga tahu sifat Spaldini. Ia melarangku ikut campur, karena ia ingin memborong semua jasa setelah tembakan yang kulakukan gagal. Lagipula, sejak awal Arcel Raine sudah tahu kalau aku ada dekat arena pertarungan yang sudah diatur. Ia juga telah memperingatkanku dengan tembakan-tembakan nyasar agar aku tak ikut campur.”

Lihat selengkapnya