FILOSOFI ENDOG : Resep Hidup Ala Chef Arnold

Falcon Publishing
Chapter #39

bagian 39 THE POWER OF ENDOG

Jangan meremehkan telur karena kita semua awal mulanya juga dari telur. Mau manusia, atau ayam, semua dimulai dari telur.

Meskipun ukurannya kecil dan bentuknya sederhana, tapi telur memiliki banyak fungsi. Bahkan kadang-kadang kita harus memisahkan si kuning dan si putih untuk fungsinya sendiri-sendiri. Kita baking kue butuh telur, kita bikin sauce, custard, mayonnaise, butuh telur. Menikmati telur juga beragam. Mau dadar, rebus, ceplok, atau scrambled biar kayak bule, pokoknya mana yang disuka. Kita makan telur pun … telur sumber proteinnya juga tinggi. Banyak banget fungsinya si telur ini. Dan yang paling saya suka dari filosofi telur adalah teksturnya berubah dari cair jadi padat ketika ada di temperatur suhu tinggi. Hal ini punya makna yang dalam.

Dalam hidup, kita diberikan banyak opsi dan fungsi. Kita yang menentukan mau membawanya ke mana, mau memilih jalan yang mana. Telur ayam itu multifungsi. Sama seperti manusia. Setiap orang dilahirkan dengan bakat dan talenta yang berbeda. Kita yang harus menggalinya. Mencari tahu kekuatan kita, skill kita, passion kita. Semua harus kita ketahui supaya bisa menempuh hidup dengan tajam dan tepat. Supaya bisa mengoptimalkan fungsi diri kita.

Kadang sebagai manusia, kita terlalu ribet dengan hal-hal yang besar saja. Atau kita terlalu fokus pada hasil. Melihat orang masak, kita pengin cepat- cepat mencicipi hasil masakannya. Tapi malas melihat proses memasaknya, padahal itu penting supaya kita bisa ikut belajar.


Lihat selengkapnya