Bandara Soekarno Hatta adalah tempat berkumpulnya para peserta tour ke Maldives. Semua peserta wajib mengenakan kaus khusus yang disediakan, juga tanda pengenal yang tergantung di leher. Gunanya untuk memudahkan mengenali siapa saja yang menjadi peserta tour.
Mata Athala mengitari ke segala arah sampai dia menemukan sekumpulan cewek dan cowok yang memakai kaus oblong putih bertuliskan Maldives on Vacation, sama seperti dirinya. Dengan gerakan lincah dan penuh semangat, Athala pun segera mendekat ke sana.
"Hai, Mia, Guide Tour kalian." Cewek bernama Mia itu memperkenalkan dirinya.
"Athala," balas Athala dengan ramah.
"Oke, Athala. Berarti kita tinggal menunggu satu orang lagi yang belum datang ya!" Kata Mia sambil melirik jam di tangannya. Sudah jam 5 sore, penerbangan memang dilakukan sore hari dan diperkirakan sampai pada jam 11 malam. Gunanya agar semua peserta bisa istirahat dulu sehingga besok fresh untuk menjalani aktivitas tour.
Athala pikir dia sendiri yang terlambat, lantaran tadi bangun kesiangan. Ternyata masih ada juga yang belum datang. Padahal lima belas menit lagi mereka sudah harus masuk ke pesawat.
Athala mulai berbaur dengan para peserta lain. Untunglah kebanyakan dari mereka, semua ramah. Malah, ada yang langsung cepat akrab dan mengajak Athala tertawa bersama.
"Nah itu dia! Ayo Bung, buruan!" Panggil Mia.
Semua peserta melihat ke arah yang sama. Pada seorang cowok yang berjalan dengan santai, mengenakan jeans biru dan kaus yang sama namun dilapisi jaket kulit. Dia terlihat begitu tampan, gayanya yang cool menambah nilai plus ketampanannya.
"Gila, ini mah Oppa!" Jerit Sisil, pecinta drama Korea akut.
"Ah mirip Indy Intad Leowrakwong, aktor yang ganteng itu nggak sih?" Kata Via kemudian.
Semua menatap Via, tak mengenal aktor yang gadis itu maksud. Menyebut namanya saja lidah sampai terbelit.
"Itu lohhh pemain The cupid series!" Via menambahkan. Tetap tak begitu ada yang mengenal, aktor Thailand jarang masuk TV Indonesia.
Hanya tebakan Athala yang benar. Dalam hati dia berkata, itu cowok yang pernah dia temui dua kali dalam satu bulan ini. Pertama di wisata kuliner dan kedua di SeaWorld. Cowok yang membuat Athala akhirnya kehilangan kepercayaan tentang sebuah kebaikan yang tulus.
Memilih cuek, karena tak ingin mempermalukan diri sendiri, Athala sama sekali tak menyapa cowok itu seperti kebanyakan cewek-cewek di sana. Dia lebih memilih membaca berbagai macam selebaran yang diberikan oleh Mia tadi mengenai perjalanan mereka.
"Hai, kenalin gue Mia. Guide Tour kalian. Lo Kenzo, Right?" Tanya Mia sambil menunjuk cowok itu dengan pulpen.
Hanya anggukan yang Mia dapatkan sebagai jawaban. Cowok bernama Kenzo itu teramat dingin. Benar-benar berbeda dari pernah Athala temui pertama kali dulu.
Kenzo kemudian melewati semua kurcaci yang mencoba menarik perhatiannya. Begitu melewati Athala, bahu keduanya kembali bersentuhan, sama seperti dulu.