Keluarga beni sangat baik sekali kepada kita. Kita sudah dianggap anak sendiri. Kita semua masak barbeque di depan villa. Ibunya beni yang mempersiapkan semuanya. Setelah makanannya sudah matang. Kita makan bersama - sama sambil ngobrol.
" Besok kalau salah satu dari kalian menikah. Jangan lupa tante dan om di undang ya!" kata ibunya beni sambil tersenyum.
" Iya Tante, nanti pasti kita undang. Mungkin beni dulu yang mau menikah Tante," kata Vina sambil melirik beni.
"Kalau beni mau menikah. Calonnya kok belum dikenalkan sama Tante. Mungkin satu diantara kalian berdua ya?" tanya ibunya beni dengan ekspresi bercanda.
"Vina becanda Bu. Mereka berdua cuma teman beni," jawab beni.
"Iya Tante kita cuma teman. Nanti Vina kabarin Tante, kalau beni ngenalin ceweknya ke Vina. Nanti Vina bantuin seleksi Tante," ucap Vina.
"Iya Vina terima kasih," jawab ibunya beni sambil tersenyum.
"Kamu ada-ada saja Vin, pakai seleksi segala. Paling juga kamu duluan yang mau menikah. Sudah ada calonnya," kata beni dengan melirik ke Vina terus ke bara.
Vina salah tingkah dan malu, sambil nepuk bahunya beni. Ternyata Vina dan bara sudah mulai menjalin hubungan tanpa sepengetahuan aku dan beni. Tapi beni pintar, beni menyadari ada sesuatu yang berbeda dari mereka berdua.
Setelah semua orang bercanda menikmati makan malam bersama di bawah langit malam yang indah. Dengan suasana udara yang begitu dingin dan suara ramai karena mereka semua ngobrol sambil.
Adiknya beni bernama bening. Bening masih duduk di bangku sekolah SMA. Bening anaknya asik di ajak ngobrol. Aku anak tunggal dari dulu menginginkan mempunyai seorang adik. Jadi ngobrol sama bening berasa punya adik. Aku sangat senang sekali.
Kita berlima masih duduk di depan villa. Sedangkan ayah dan ibunya beni sudah masuk duluan untuk istirahat. Kita melakukan permainan truth or dare. Permainan truth or dare adalah permainan yang mengharuskan setiap pemain secara bergantian di suruh memilih salah satu truth or dare.
Kalau seorang pemain memilih truth berarti memilih jujur sedangkan kalau memilih dare berarti memilih tantangan. Kita memainkannya dengan botol minum yang akan kita putar dengan posisi botol tidur. Jika ujung tutup botolnya menghadap ke arah ku berarti aku yang akan bermain dan memilih.
Permainan di mulai, botol pertama diputar menghadap ke Vina. " Kamu pilih apa Vin, truth or dare?" tanya beni.
"Aku memilih truth saja," jawab Vina dengan ekspresi tegang.
"Aku yang ngasih pertanyaan ya. Siapa pacar kamu sekarang?" tanya beni dengan ekspresi tersenyum.