GALAKSHIT!

memoraters
Chapter #2

1 × 2 - 1

"Hasil reaksi untuk elektrolisis pada larutan Na2SO4 dengan elektrode Pt adalah..."

Galaksi menekan tombolnya santai. Dua murid lain yang menjadi rekannya dalam olimpiade kali ini saling berpandangan.

Mereka dibuat khawatir oleh Galaksi. Meskipun ia memang terkenal sebagai murid terpintar di sekolahnya, tapi tetap saja ia kurang ahli dalam bidang Kimia.

"H+, OH-, H2, dan O2." Jawabnya kemudian.

Seisi ruangan memandangnya ragu.

"Dan ya, jawabannya benar."

Suara tepuk tangan menggema di ruang olimpiade. Siapa sangka, Galaksi yang tidak mengikuti pra-olimpiade tadi berhasil menjawab soal dalam waktu kurang dari 30 detik.

"Berhubung skor antara SMA Nusa Bangsa dan SMA Hexagon seimbang. Juri memutuskan untuk menambah satu soal lagi sebagai babak penentuan." Pembawa acara dalam olimpiade kali ini membalikkan kertas yang dibawanya.

"Soal kali ini, masih tentang pelajaran Kimia." ucap pembawa acara yang membuat seorang gadis bermata cokelat lega mendengarnya.

"Sebutkan unsur golongan alkali tanah!"

Seorang gadis bermata cokelat itu segera menekan tombolnya. Dia buru-buru melirik Galaksi yang menatapnya entah sejak kapan. Mata itu sangat dominan, membuatnya bergidik.

"Baik, SMA Nusa Bangsa, silahkan."

"Berilium, Magnesium, Kalsium, Stronsium, Barium, Radium."

"Termasuk logam atau nonlogam?" Tanya pembawa acara yang membuat seisi ruangan gaduh.

Gadis itu menelan ludah, "Logam."

Pembawa acara tersenyum sekilas, membuat gadis itu menjadi ragu. "Tahu darimana?"

"Unsur logam umumnya berakhiran –um, pengecualian untuk Mangan." Jelasnya.

Bu Sri yang duduk di bangku paling depan, sejajar dengan juri segera berdiri dan memberi tepuk tangan paling meriah.

Pembawa acara buru-buru mengumumkan hasilnya, "Benar!"

Seisi ruangan ikut berdiri.

"Baik langsung saja saya umumkan. Juara ketiga, diraih SMA Cakrawala. Juara kedua, diraih SMA Hexagon. Dan Juara pertama, diraih oleh SMA Nusa Bangsa. Beri tepuk tangan yang meriah."

"Ibu Sri, sebagai ketua camp olimpiade dipersilahkan ke depan untuk memberikan penghargaan kepada para pemenang." Lanjut pembawa acara.

Bu Sri melangkah ke arah pemenang olimpiade sains, mata beliau menatap sembilan murid yang berdiri di hadapannya dengan berkaca-kaca. Kedua tangannya bergerak mengalungkan medali.

"Galaksi, Ibu tahu kamu hebat." ucap Bu Sri sembari mengalungkan medali pada Galaksi.

Lihat selengkapnya