Give up

dawai jingga
Chapter #2

MABA ( mahasiswa baru)

" kring,,,,kring,,,,kring " dering suara alarm yang mengusik mimpi indahku. Masih berbaring diatas tempat tidur, aku mulai membuka mata, pertama yang terlintas dipikiran, hari ini adalah hari pertama masuk kuliah. Dengan sedikit berat hati aku mulai bangun untuk siap-siap berangkat ke kampus, karena pukul 05.00 pagi aku sudah harus sampai di kampusku, jarak rumah ke kampusku lumayan jauh ,butuh waktu kurang lebih 60 menit untuk sampai disana, dengan mengendarai sepeda motor kecepatan 50km/jam. 

Dari kamar terdengar Ibu memanggilku,

" nak , sarapan dulu sebelum berangkat. "

" iya bu. " aku keluar kamar menuju ruang makan dalam keadaan sudah rapi, memakai kemeja putih, rok hitam dan memakai jas almamater dari kampus.

" ibu pamit ya, nasi gorengnya enak," sambil bersalaman dan cium tangan.

" iya dong enak, tinggal makan gak usah masak"

" hahaha ," kita tertawa bersama.

Pagi itu hari begitu cerah, udara pagi masih begitu segar menyapa kulit ditubuhku, belum banyak suara bising kendaraan di kota Surakata ini. Aku kuliah di Fakultas Hukum di universitas terbaik di Surakarta, iya benar jurusan itu pilihan Ibu ku walaupun aku tidak begitu menyukainya tapi aku tetap menjalaninya seperti yang ku bilang diawal, aku termasuk anak yang penurut, toh itu juga untuk kebaikanku.

Sampai di kampus banyak wajah- wajah baru yang asing bagiku, walaupun begitu kita saling sapa dengan memberikan senyuman ramah kepada antar mahasiswa baru walapun kita belum saling kenal. Aku duduk di taman Fakultas Hukum menunggu acara ospek dimulai, disana banyak sekali tempat duduk seperti di cafe-cafe outdoor yang dikelilingi banyak tanaman dan bunga.

 " hallo, mohon perhatiannya untuk mahasiswa baru silahkan berkumpul dihalaman Fakultas Hukum ."

Hampir semua mahasiswa baru menoleh ke sumber suara, ternyata intruksi dari kakak-kakak panitia ospek yang bakal membimbing kita kegiatan ospek untuk 3 hari kedepan.

" silahkan mahasiswa berkumpul sesuai kelas yang ditentukan panitia dan membuat barisan 3 kebelakang."

 Tanpa lama-lama kita berkumpul sesuai kelas dan membuat barisan. Aku ditempatkan di kelas A, disini terdapat 4 kelas yaitu A-D yang setiap kelasnya terdiri 50 mahasiswa baru . Kita disuruh berdiri dan upacara pembukaan ospek telah di mulai, isi upacara pembukaan ospek seperti biasanya sambutan-sambutan dari ketua panitia dan semoga anggota-anggotanya, dibacakan susunan acara selama sehari penuh dan ice breaking- ice breaking yang digunakan untuk mencairkan susana agar kegiatan ospek tidak begitu membosankan. Aku berdiri dibarisan kedua dimana kanan kiriku terdapat mahasiswa baru yang belum aku kenal. Teman kananku tiba-tiba memperkenalkan diri ,

" halo, perkenalkan namaku silla nama kamu siapa?"

"Halo juga aku nayma,"

diikuti dengan teman sebelah kiriku juga memperkenalkan diri, sambil berjabat tangan.

 " halo aku nindi."

" halo juga aku nayma."

Setelah itu kita tidak banyak berbicara, disisi lain karena kita belum begitu akrab dan ucapaca pembukaan ospek masih berlangsung.

Lihat selengkapnya