Good Girl Problems

Donquixote
Chapter #12

Peace men #12

Rok hanbok-pakaian tradisional Korea, yang dikenakan Nicky kian mengembang. Mengempis ketika Nicky berhenti berputar-putar. Dua puluh menit Nicky habiskan untuk berputar, berkaca dan mengabadikan dirinya dengan kamera ponselnya. Ia duduk di sofa milik Yuri. Gigi Yuri mengunyah cemilan, sepasang matanya menonton drama Korea di TV.

Sedari tadi Yuri menghiraukan Nicky yang kegirangan. Itu karena Nicky diperbolehkan menyoba hanbok milik Yuri. Layaknya sengatan listrik, waktu baju itu dikenakan Nicky, mendadak Nicky mendapatkan energy. Bergerak ke sana ke sini. Berputar-putar bagai pusaran angin.

Kini Nicky duduk tetapi mulutnya hidup.

Telapak kaki Yuri menjejal lengan Nicky pelan namun beberapa kali.

"Berisik," omel Yuri yang tiduran di sofa.

"Makasih Yuri, gomawo~" ujar Nicky dengan nada imut.

Suara Nicky mencairkan rasa kesal Yuri.

"Bayangin, seragam sekolah kita itu hanbok, pasti kamu jadi orang hyper." Ledek Yuri tertawa renyah.

"Kkkkkk," Nicky membayangkan dirinya sesuai pengandaian dari uri.

Mereka berdua menyaksikan TV. Adegan dimana tokoh utama wanita dan pria bertengkar. Sang wanita yang di TV menangis, sedangakan sang pria tertegun. Mengingatkan kenyataan yang ada, bahwa temannya juga orang Korea, tapi Yuri beda seperti tokoh-tokoh wanita di drama Korea.

Jika wanita Korea yang digambarkan di drama korea orang yang setia. Hanya tergerak untuk satu pria, berusaha keras mempertahankan hubungannya, susah jatuh hati dengan orang lain.

Yuri ini kebalikannya. Sosok wanita Korea yang ada didrama jauh sekali dengan Yuri. Malahan Yuri sama dengan tokoh pendukung film Hollywood. Orang Asia difilm Hollywood itu cuek, sifatnya terkontaminasi dengan budaya barat, beda jauh dengan gambaran sosok wanita Asia.

Seolah-olah wanita orang barat menggunakan full topeng menjadi wanita Asia. Kiranya itu gambaran wanita Asia yang digambarkan film. Menurut Nicky.

Nicky pun berpikir. Jangan-jangan Yuri orang Korea yang lahir di Negara barat. Oleh sebab itu sifatnya tidak ada ke Asia-an.

"Yuri, kamu asli Korea, kan?" selidik Nicky. 

"Bukan," jawab Yuri tanpa menoleh. 

"Bukan!?" Nicky terkejut.

"Muka ku jelas orang barat," 

"Serius, Yuri,"

"Dilihat dari tampang, dah jelas aku orang Korea, Nick,"

"Maksudku, kamu orang Korea tapi sikap mu kebarat-baratan, gitulho," 

"Kata siapa?"

"Aku kira," Nicky sedikit greget, "kamu beda banget sama cewek-cewek didrama Korea."

"Aku lama di sini, menyesuaikan aja." Jawab Yuri santai.

Nicky diam. Yuri suka itu, berharap mulut Nicky bukam. Tak tahan ditanya-tanya, seperti mengintrogasi maling pakaian. Ditanya-tanya tanpa istirahat.

"Yuri," panggil Nicky yang menatap TV.

Ekspresi Yuri sekilas masam, "Apa lagi?" dengus Yuri.

Lihat selengkapnya