"Lucu kamu, Bang. Jadi, gimana? Jujur, yah, Bang, kayaknya yang suka itu kamu, bukan Kak Gideon atau yang lainnya. Kemarin-kemarin itu cuma kesalahpahaman. Dan, kayaknya juga aku kok makin sayang sama kamu, yah?!"
"Heh..."
"Kok cuma heh?"
"Nggak tahu, lah,"
"Kamu masih ngambek?"
"Coba kamu berada di posisi aku,"
"Aku tadi udah ngomong. Cuma kesalahpahaman."
"Nggak tahu, Zia,"
"Yah, terserah kamu sekarang."
"Jadi, kamu pengin kita benar-benar udahan aja?"
"Kayaknya kamu pengin gitu, kan?!"
"..."
"Manusia itu makin tua, makin lucu."
"Hehehe."
"Ketawa itu berarti udah nggak marah lagi?"
"..."
"Merah tuh pipimu, Bang. Hahaha. Love you so much, Firman."