SUDAH sejak kemarin sore Habibah kelimpungan karena tidak menemukan keberadaan Kuro di rumah. Pun, di rumah tetangga tidak terlihat tanda-tanda kucing jantan berbulu hitam itu biasa numpang tidur atau icip-icip makanan gratis.
Belum menyerah, Habibah sampai mencari ke Suna Gakure dengan asumsi siapa tahu Kuro numpang eek di wilayah berpasir itu. Tapi karena habis eek lupa diuruk pasir lagi, Kuro jadi ditangkap Gaara.
Gagal ketemu di Suna Gakure, sebagai upaya terakhir Habibah mencoba bertanya pada Shiro. Namun, kucing betina berbulu putih kontras dengan kucing jantannya itu hanya melengos dengan tatapan sayu tersirat sendu.
Duh, ke mana lagi harus mencari Kuro? Kucingnya itu bahkan belum makan sejak kemarin.
Tunggu, Habibah jadi teringat sesuatu. Seekor kucing yang tiba-tiba menghilang, ada kemungkinan dia sudah memiliki naluri ingin menghindar atau menyembunyikan diri dari suatu keadaan. Misalnya, seperti kucing itu sedang sakit atau mengetahui dirinya akan mendekati ajal.
Habibah jadi merinding. Maka, saat didapati suaminya pulang dari kantor, keruan saja Habibah melaporkan hilangnya Kuro dengan mata berkaca-kaca.
"Gimana ini, Mas? Aku takut terjadi apa-apa sama Kuro. Kita harus lapor polisi, Mas," rengek Habibah dilanda kepanikan.