Setelah memakai seragam sekolah, Nathan langsung turun kebawah untuk sarapan. Di meja makan sudah ada Rinka dan Oval yang merupakan orang tua Nathan.
"Good morning pah. Bun " sapa Nathan.
"morning Nat..." jawab Oval.
"Morning..... Abang, oh iya kemarin kenapa pulang telat? Kasian loh Agathanya dia sampai nungguin kamu...... Kamu kemana?" tanya Rinka.
"Ada kerjaan yang harus aku selesaiin, jadi agak telat pulangnya " ujar Nathan.
"Agatha kesini kemarin?" tanya Oval.
"iya pah......" ujar Nathan.
"Abang tahu gak kemarin pas Agatha mau kesini dia diantar sama Adrian loh " ujar Rinka lagi.
"Aku udah tahu mah.......memang aku yang suruh...." ujar Nathan.
"kenapa gak kamu aja yang antar dia kesini?" tanya Oval.
"kan tadi aku udah bilang aku ada kerjaan yang harus diselesaiin....." ujar Nathan.
"apa itu jauh lebih penting dengan keselamatan Agatha......... Kalau terjadi sesuatu dengan Agatha bagaimana?" tanya Oval.
"tapi dia gak papa pah...." ujar Nathan.
"iya Nathan papah tahu.....tapi kita gak bisa jamin keselamatan orang Nat....... Papah tahu Adrian pasti bakalan jaga Agatha.... Tapi jika terjadi kecelakaan bagaimana?" tanya Oval.
"kamu juga sepertinya sudah mulai menjauh dari Agatha kenapa?" tanya Oval.
"aku gak menjauh kok pah....." ujar Nathan.
"terus kenapa kamu mulai jarang bawa Agatha kesini.....biasanya kamu sering tuh bawa dia kesini...." tanya Oval lagi.
"aku lagi banyak urusan.......mungkin dia juga lagi sibuk...." ujar Nathan.
"oh iya bang.....Dara udah balik ke indonesia yah?" tanya Rinka, Nathan mengangguk sebagai jawaban.
"udah berapa hari dia disini?" tanya Rinka lagi.
"hampir 3 minggu bun....." ujar Nathan, Rinka hanya berohria.
"Jangan terlalu dekat sama cewek lain....... Ingat jangan pernah kecewain kepercayaan Agatha, kamu harus ingat kepercayaan itu seperti sebuah kertas kosong jika kamu meremasnya maka kertas itu akan rusak dan kamu tidak akan pernah lagi bisa mengembalikan kertas yang sudah kamu rusaki itu seperti semula." ujar Oval membuat Nathan menjadi diam.
"kamu harus kesekolah nanti kamu terlambat...." suruh Oval, Nathan mengangguk dan menyalimi kedua tangan orang tuanya dan melangkah keluar rumah.
Dilain tempat Agatha baru saja turun dari kamarnya, dengan senyum yang mengembang ia menghampiri ibunya.
"Pagi mah......." sapa Agatha mencium pipi ibunya.
"pagi sayang....... Wih tumben banget senyum-senyum kenapa nih?" tanya Luvita.
"Gak kenapa-napa cuman lagi senang aja " ujar Agatha.
"senang karna ketemu bunda Rinka yah....?" tanya Luvita.
"mamah tahu dari mana aku ketemu sama bunda Rinka?" tanya Agatha bingung.
"Ya tahu lah......kan Rinka yang kasih tahu...." ujar Luvita. Agatha mengangguk paham.
"sayang tadi papah kamu telphone dia bilang nanti dia yang bakal jemput kamu.......katanya dia kangen sama kamu dan dia mau ajak kamu jalan-jalan..... " ujar Luvita membuat Agatha menatapnya.
"mamah Reina juga ada kok...." ujar Luvita memahami tatapan Anaknya itu.
"oh yah...... Tante Reina udah balik dari italia?" tanya Agatha.
"bukan tante sayang tapi mamah Reina..... Dia kan juga mamah kamu..." ujar Luvita.
"Mamah aku cuman satu yaitu mamah Luvita..... Walaupun Tante Reina istri kedua papah tapi bukan berarti dia mamah aku kan....... " ujar Agatha.
"Mah........" panggil Agatha, Luvita menoleh dan menunggu perkataan Agatha.
"mamah sama papah kenapa gak balikan...." tanya Agatha.
"gak segampang itu sayang........ Mamah kan pernah bilang kalau kita cuman di jodohkan, disini cuman mamah yang suka sama papah kamu........ Kalau papah kamu dia gak bisa suka sama mamah dia terlalu cinta sama cinta pertamanya......" ujar Luvita.
"berarti selama ini papah gak pernah suka sama mamah....... Papah cuman suka sama Tante Reina yah..." tanya Agatha, Luvita mengangguk sebagai jawaban.
"udah sekarang kamu makan terus berangkat sekolah.......nanti mamah yang antar okay..." suruh Luvita, Agatha mengangguk.
🎈🎈🎈🎈
Setelah sampai disekolah Agatha langsung menyalimi tangan Luvita, namun sebelum Luvita pergi seseorang memanggil Agatha membuat Keduanya menoleh kesumber suara.
"pagi Agatha...." sapa orang tersebut.
"kak Gior.....eh pagi " ujar Agatha.
"loh ini siapa sayang.......kok ganteng benget sih?" tanya Luvita.