Hanya Bisa Mencintai Tanpa Bisa Memiliki

Putri Khaerunisa
Chapter #28

Part 27

Agatha berjalan memasuki area sekolah tak lupa ia memberikan senyum khasnya pada orang yang menyapanya, ia tersenyum karna hari ini sahabat baiknya sudah pulang dan akan kesekolah sekarang. Tanpa pikir panjang ia berlari menuju kelasnya.

"Elena kusayang. " panggilnya yang langsung dipeluk oleh sahabat baiknya itu.

"Astaga sayangku, gue kangen banget sama lo, lo tahu gak gue bawa oleh-oleh loh buat li, Glen juga beliin lo oleh-oleh, sumpah seneng banget gue " ujar Elena membuat Agatha tersenyum.

"Lo tahu gka gue juga kengen banget pake nget tahu gak " ujar Agatha.

"Oh iya kemarin lo belum bahas tuh kenapa bisa Nathan masuk rumah sakit?" tanya Elena membuat senyum Agatha pudar.

"Nathan punya penyakit Leukimia stadium akhir dan sekarang dokter udah pada nyerah " ujar Agatha.

"Kenapa dia gak kemoterapi aja?" tanya Elena.

"Dia udah jalanin kemoterapi tapi tetap aja gak bisa buat dia sembuh " ujar Agatha.

"Sumpah gue gak nyangka dia punya penyakit kek gitu, apalagi penyakitnya mematikan banget " ujar Elena.

"Lo tahu gak gue kecewa banget sama dia masa gara-gara penyakit itu dia ubah sifatnya, makanya dia sampai putusin gue karna takut gue sedih " ujar Agatha.

"gila yah tuh cowok masa karna itu sih emang dasar yah tuh anak gak punya akhlak, dirumah sakit mana tuh anak biar gue marahin karna otoknya yang kosong itu " ujar Elena marah.

"Astaga Na masa lo mau marahin dia sih seharusnya lo itu kasih dia semangat buat lawan tuh penyakitnya. " ujar Agatha.

"Hehehehe gue kan cuman bercanda lo sih yang terlalu baperan, lo kok khawatir banget sih lo kan cuman mantan pacarnya " ujar Elena membuat Agatha terdiam.

"Lo masih suka yah sama si Nathan, hayo ngaku " goda Elena.

"Banyak bacot lo, nanti setelah pulang sekolah gue mau kerumah sakit lo mau ikut gak?" tanya Agatha membuat Elena tersenyum padanya.

"Pastinya dong, cuman gue kayaknya datang telat deh, soalnya gue ada urusan " ujar Elena membuat Agatha mengangguk dan tersenyum padanya.

             🎈🎈🎈🎈

Jam sudah menunjukkan pukul 17.00 Agatha berjalan menyusuri koridor rumah sakit, ia masih menggunakan seragam sekolahnya, dengan senyum khasnya ia tersenyum menyapa orang disana, tak lupa ia membawa sebuah kantong plastik yang berisikan makanan.

Ia langsung masuk keruangan Nathan dan tersenyum pada Rinka dan Oval yang tengah tersenyum padanya, ia langsung menyalimi tangan mereka dan meletakkan kantong plastik itu diatas meja.

"Aku bawain makanan buat kalian, aku takutnya kalian belum makan. " ujar Agatha.

Lihat selengkapnya