Hari Dimana Ceritanya tentang kita

E.K. Fitriyanto
Chapter #2

Arteri di 20

Cinta... Kapan dan dimana cinta itu akan ditemukan merupakan salah satu rahasaia ilahi yang tak seorangpun bisa menebaknya. 

Selain itu kepada siapa cinta itu akan tumbuh juga merupakan pertanyaan yang sulit untuk dijawab banyak orang karena cinta bisa datang atau muncul dari orang yang bahkan tak pernah kita sadari sebelumnya. 

Mungkin hanya waktu yang bisa memberikan jawaban atas berbagai pertanyaan mengenai cinta. 

Hahaha! Aku menuliskan semua itu seakan aku adalah orang yang paling paham tentang cinta. Padahal pengalamanku tentang hal itu bisa dibilang sedikit. Sudah sedikit dua kali gagal pula hehe. 

Ya Meski dari sedikit pengalaman itu ada yang sangat dalam rasa itu tumbuh aku sangat bersyukur atas apa yang sudah terjadi. 

Perkenalan namaku ARTERI KARTO SUTEJA. merupakan lelaki campuran jawa-sunda berkulit coklat,tubuh tegap bertinggi hampir 170cm, mata sipit dengan hiasan tahi lalat dibawah mata sebelah kanan. 

Seperti dibanyak cerita atau film-film bertema cinta kutemukan cintaku di masa sekolah. Tepatnya sih bukan ditemukan tapi bertemu dengan nya karena sebenarnya pada saat itu aku tak pernah sedikitpun aku punya rasa pada wanita ini. 

2013...

"sok ku urang dibayar 2000 asal tepikeun salam ka si Nada" ucap Feryan pada Nur saat jam pelajaran kosong

"siap tenang we! " jawab Nur mengambil uang pemberian Feryan dan langsung menghampiri Nada. 

Feryan adalah teman sekelasku yang sudah jelas memiliki ketertarikan pada Nada. Dengan tubuh tinggi putih dan otak yang cemerlang seharusnya sih gak akan sulit baginya menggaet cewek-cewek di MTS. Tapi karena sifat pemalunya ia tak pernah bisa menyampaikan perasaannya secara langsung. 

Karena kelemahannya itu akhirnya terjalin sesuatu dengan Nur yang mereka sebut bisnis. Nur disini adalah laki-laki yang juga teman sekelasku. sebenarnya bukan pada level teman lagi melainkan sudah jadi sahabatku. 

Nur menjalankan apa yang ia sebut bisnis dengan bayaran 2000 setiap harinya. Hal yang sebenarnya sangat aneh karena sejauh yang kuketahui Nur adalah orang yang sangat pendiam dan pemalu. 

Tetapi dalam kasus Nada ini entah kenapa ia jadi sangat berani. Pada akhirnya aku tau alasan perilaku abnormal Nur dibeberapa tahun kemudian setelah ia bercerita bahwa ia juga jatuh cinta pada Nada. 

Sungguh merupakan ironi dimana gadis yang disukai teman sebangku aku dicintai oleh sahabatku tapi malah memliki kisah cinta denganku hehehe. 

Pertanyaan berikutnya apakah saat itu aku sudah suka pada gadis bernama Nada ini? Jawabannya jelas tidak! Meski berada dalam satu kelas yang sama serta duduk di posisi yang tak berjauhan semasa kelas 8 aku sama sekali tak pernah memperdulikan keberadaannya. 

Jangankan peduli atau memperhatikan, jika saja bukan karena sesuatu yang Nur dan Feryan sebut bisnis rasanya sampai lulus pun aku tak akan sadar akan keberadaannya. 

Diriku dan otak mesumku saat itu lebih senang memerhatikan teman sekelas lain yang berpenampilan seksi meski baru menginjak bangku MTs. 

Sejauh dalam ingatanku mungkin hanya ada dua momen dimana aku berinteraksi dengan Nada. Pertama ialah ketika praktek menyanyikan tembang Sunda dimana aku kebetulan memilih tembang yang sama dengannya dan yang kedua ialah ketika dia membuka buku harianku dan mengetahui aku sangat mengidolai JKT48.

•••

Kamu... Ibumu... Mamaku... Semua adalah perempuan. Sudah seharusnya kamu yang lebih tau mengenai sifat dan perasaan perempuan.

Semua saran darimu memang gak ada yang salah Nil karena jika kulakukan mungkin itu memang menjadikan semua jalan lebih baik. 

Lihat selengkapnya