Harmonisasi Rasa

Karang Bala
Chapter #21

Chapter 21| Sebelum Ditelan Kebungkaman

Aku tak acuh, kau mengabaikanku. Aku diam kau membisu, aku marah kau seakan berserah. Aku mengeluh kau mengaduh, aku pergi apakau akan hilang? Yang terakhir kuharap jangan.

Dan kau pun marah mendengar kalimat, sarkastisku. Terlebih untuk kalimat terakhir. Kita beradu pendapat dan mempertahkan keyakinan masing-masing atas perlakuan yang dilakukan. Tapi kemudian kita mulai berintrospeksi, saling membuka isi hati. Isi dari kebenaran yang diinginkan. 

Sebenarnya ingin kita sederhana, hanya saja kediaman yang menperumit segalanya. Memancing kesalah pahaman, mengundang praduga-praduga buruk kian memperkeruh suasana. Sederhana saja kita hanya perlu bicara, bukan?

Lihat selengkapnya