Cahaya matahari pagi menyinari wajah mereka. Fadil, Dean, dan Ikhsan terbangun dari tidur mereka. Mereka berada di tempat yang sama seperti saat mereka pertama kali datang ke Gunung Ciremai. Triyo sudah duduk di samping mereka, terlihat sehat dan ceria.
"Kita sudah kembali," ucap Dean dengan suara gemetar.
"Ya, kita sudah kembali," jawab Fadil. Ia menatap Triyo dengan penuh syukur. "Terima kasih, Triyo. Kau telah menyelamatkan kita semua."
Triyo tersenyum. "Sama-sama. Aku juga senang bisa kembali bersama kalian."
Nenek tua itu muncul dari balik pohon. Ia tersenyum lembut kepada mereka. "Kalian telah berhasil melalui semua cobaan. Kalian sangat berani."
"Terima kasih atas semuanya, Nenek," ucap Fadil.
Nenek tua itu mengangguk. "Ingatlah, petualangan ini akan menjadi pelajaran yang berharga bagi kalian. Jangan pernah meremehkan kekuatan alam dan makhluk halus."