Harusnya Kita

Oleh: Revia

Blurb

Lampu satu persatu mulai padam, Alia tidak menghiraukan keadaan sekitar jari-jemarinya terus terus menari di atas keyboard memastikan apa yang ada di layar telah sempurna. Lelah tanpa bisa kalah.
Perih mata memandang. Pancaraan cahaya monitor terlalu kuat untuk ruangan ini. Kilatan cahaya dari sebuah billboard raksasa berdiri di seberang jalan menarik perhatian Ali. Bak terhipnotis ia berdiri, mendekati jendela.
Pertunjukan kisah cinta terindah antara seorang CEO dari perusahaan entertaiment terbesar dengan si artis. Kisah cinta mereka yang tak lekang oleh waktu meski jarak memisahkan mereka.
Pakaian dengan balutan kristal dan juga mahkota yang terbuat dari permata menunjukkan keadikdayanya sebagai seorang putri dari seorang pengusaha ternama. Pria tampan berjas biru tersenyum bahagia memegang pinggang si gadis pembawa bunga.
Terduduk Alia hanya bisa terdiam menangisi kenangan indah mereka nyatanya ia tidak bisa berkata apa-apa karena ia hanya pengganti yang terhapus ketika sang pemilik menyambut..
"Ersya, aku benar-benar mencintai kamu, benar-benar "

Lihat selengkapnya