Hari ini matahari terlalu terik, sangat salah jika seseorang memakai pakaian hitam ditengah teriknya matahari, karena warna hitam akan menyerap seluruh warna yang ada dalam cahaya matahari, sehingga membuat tubuh menjadi kepanasan. “Astaga.. panas sekali..” Nayla menyeka keringat di dahinya.
Nayla sedang berada di halte bus, Ia akan melakukan wawancara untuk pekerjaan barunya. “Kapan ya.. seorang calon pekerja memakai stelan berwarna pink, ketimbang stelan hitam?..”
Tidak lama kemudian, bus yang Nayla tunggu akhirnya datang. Ia segera masuk dan mendapatkan kursi untuk duduk.
Nayla sangat menyukai keramaian, karena hal tersebut tidak membuatnya kesepian. Nayla melihat seorang nenek masuk bus yang ditumpanginya, nenek itu tidak mendapat tempat duduk. Nenek itu mencoba berpegangan namun tangannya tidak terlalu kuat karena gemetaran.
Nayla ingin memberikan tempat duduknya pada nenek itu, namun Ia mengurungkan niatnya karena tempat yang dituju Nayla lumayan jauh, jadi tidak mungkin Ia akan berdiri selama itu. “Gak bisa..” Nayla menggeleng-gelengkan kepalanya.
Supir bus menginjak rem secara tiba-tiba dan hampir saja nenek itu terjatuh. Nayla tidak tahan melihat nenek itu kesusahan, lalu Ia teringat pada nenek yang telah membesarkannya dengan penuh kasih sayang. “Harus bisa.”
Nayla mendekati nenek itu dan memintanya untuk duduk di kursi miliknya. Kini Nayla yang berdiri di dalam bus.
Sudah 30 menit Nayla berdiri dan sebentar lagi tujuannya sampai. Lagi, supir bus menginjak rem secara tiba-tiba, lalu seorang anak SMP tidak sengaja menumpahkan minuman ke baju Nayla. “Argh…”
˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜ ˜