Blurb
Ainur tak bersedih ketika dirinya menyandang jomblo kurang lebih 10 tahun lamanya. Bahkan, Ainur sempat digosipkan sebagai homo. Bagi Ainur, gosip murahan tak dia hiraukan. Ainur baik-baik saja ketika teman dekatnya mempunyai gebetan baru lagi. Baru dua hari putus cinta, eeehh... malah sudah ada penggantinya.
Atau mungkin teman dekatnya yang bernama Roni sosok play boy kelas kakap? Ainur sempat bertanya pada diri sendiri tentang perjalanan cinta itu. Begitu mudahnya Roni patah hati dan menemukan belaian jiwa yang baru.
Wajar sih... Roni bsgitu cakep, tajir, dan kemana-kemana selalu mengendarai mobil. Ke kampus... ngemal... jalan-jalan santai, liburan, dan lain sebagainya. Jika dibandingkan dengan sosok Ainur malah kalau jauh. Ainur sosok cowok yang pendiam, sederhana, sabar, berkulit sawo matang, dan berpikiran dewasa.
Namun, jomblo 10 tahun membuat Ainur tersiksa batinnya. Ingin rasanya ada yang memerhatikan setiap detik, menit, jam, sehari, bahkan seumur hidupnya. Bisa mengenalkan pada teman-teman terdekat, famili, dan kedua orangtuanya bahwa dia bisa mencintai satu wanita dalam sepanjang hidupnya.
Berbagai cara telah dilakukan. Hasilnya nihil. Apa betul zaman milenia sekarang cowok ganteng dan tajir jadi rebutan kaum perempuan? Ainur berusaha bahwa kesederhanaan dia mampu menjemput bidadari cantik dan berjanji dalam akad nikah kelak di depan orang-orang yang mencintainya itu.