CHAPTER 3
(AGAM)
Aku sangat terkejut saat pak RT datang ke rumah dan membawa kabar bahwa ayah dan ibu kami mengalami kecelakaan. Seketika itu aku langsung menatap tajam mata Key. Ya Key adikku, adik yang sangat aku sayangi melebihi apapun. Aku melihatnya, ya kilatan mata yang memerah beberapa detik yang selama ini hanya bisa disadari oleh aku dan ibuku. Yaa aku yakin dia terlibat dalam kecelakaan orang tua kami. Ya Tuhan apa yang harus aku lakukan sekarang. Saat ini aku hanya bisa mengurung diri dikamar dan memikirkan tindakan apa yang harus aku lakukan setelah ini, aku bingung harus cerita dengan siapa sedangkan ibuku sudah tiada.