Pada mulanya tidak ada sesuatu yang ada, bahkan ketidakberadaan pun juga tidak ada. Tidak ada ruang dan waktu di dalamnya. Lalu apakah itu? Apakah yang menutupi ketidakberadaan itu? Apakah ada cairan kosmik yang mengalir hingga kedalaman yang tanpa batas? Kedalaman yang tidak dapat diduga kedalamannya. Inilah elemen dasar dunia dimana Asat dan Aditi adalah sama dan Diti belum tercipta.
Tidak ada kematian, juga tidak ada keabadian, tidak pula kehidupan. Tidak ada terang yang menandakan siang dan malam. Dia bernafas tanpa angin berdasarkan kekuatannya sendiri. Tidak ada apapun yang ada diluarnya, hanya ada yang satu itu.
Inilah awal dimana kegelapan yang dibungkus dengan kegelapan. Semua yang ada hanyalah sesuatu tanpa batas dan tak dapat dibedakan. Inilah kekosongan yang tanpa bentuk. Inilah kosmik murni dimana dia muncul yang dari sesuatu yang tidak tertutup apapun. Lahirlah kekuatan panas yang luar biasa menciptakan kesatuan yang kosong.
Inilah keinginan yang merupakan benih awal dan semangat. Terhubunglah antara yang ada dan yang tidak ada. Inilah awal muncul kebijaksanaan yang lahir dari benih utama yaitu pikiran. Pikiran yang menciptakan keinginan.
Dia merentangkan tali pada suatu kekosongan dan diketahuilah apa yang berada di atas dan yang berada dibawah. Yang berada di bawah disebut kekuatan dan yang berada di atas disebut dorongan hati. Beberapa dari itu menjadi pencurah benih.
Tidak ada yang tahu bagaimana cara menerangkan prosesnya. Bagaimana kejadian itu berasal? Bahkan Para Dewa pun ada setelah kejadian itu. Siapa yang tahu bagaimana kemunculannya? Dialah yang menjadi awal pertama dari kejadian itu. Dialah yang menentukan suatu keberadaan, mengawasi dunia, dan sangat mengetahui segala hal. Apakah mungkin tidak?
Inilah ex nihilo nihil fit dimana ketidakberadaan yang berasal dari ketiadaan. Semesta yang terbentuk dari materi kekal sebagai creatio ex nihilo. Materi yang tidak abadi harus diciptakan oleh beberapa sebab abadi yang diluar nalar. Inilah yang dimaksud Sang Pencipta tentang Khaos.
Dunia kosmis yang penuh dengan hitam nan gelap gulita tanpa materi apapun yang berada di dalamnya. Hanyalah sepi yang dirasakan Sang Pencipta di kegelapan tersebut. Inilah Erebos, awal mula penciptaan yang dimulai dari kegelapan. Protogenoi yang menjadi anggapan bahwa semua berasal dari mereka. Para pembentuk tatanan alam semesta. Apa yang bisa dirasakan di ruang gelap, sepi, hitam, dan hanya sendiri? Kesepian, dan hanyalah tertidur jawabannya.