Ilusi? Jadi yang Yuri lihat itu adalah sebatas ilusi? Tidak, mungkin yang Yuri lihat adalah hasil prekognisi atau mungkin hanya sebatas gambaran dari pemikirannya saja. Seperti makna dalam mimpi? Ataukah memang Core menikmati adegan tersebut?
Dia terkena ilusi. Ishtar melihat orang itu sebagai Gilgamesh. Ia dihipnosis. Orang itu berhasil menyandera pikiran Ishtar dengan illusi akan Gilgamesh. Yang terlihat hanyalah fisik yang mengikuti apa yang berada dalam pikirannya.
“Kita harus menyadarkan Core, Alma.” suara tegas tersebut terdengar halus.
Alma dan Karma mengendap mendekati adegan tersebut. Mereka mendekati altar.
Core benar – benar disandera dalam wujud pikiran. Ia tidak bisa membedakan antara nyata atau hanya pikiran. Semoga jiwanya juga tidak ikut disandera. Akan sulit melepaskannya.
“Hm... akan semakin menarik cerita ini. Aku penasaran apa yang akan dia lakukan setelah ini. Sang Pembawa Cahaya memang tidak bisa dibaca pola pikirnya. Ritual Hierogamos.”
Alma segera berlari ke arah orang itu. Mereka mendengar ketukan langkah kaki Alma.
“Alma! Jangan gegabah!” teriak Karma. Ia melihat Alma yang melaju kencang ke arah altar.
Terlambat. Alma berhasil menendang orang yang berada di atas tubuh Core. Orang itu terlempar karena tendangan Alma, kira – kira dua puluh meter jauhnya. Namun, sebelum orang itu terlempar, ia berhasil memegang tangan Alma dan merusak jam teleport milik Alma.
“Kau ceroboh, Alma! Dia tidak sendirian, mereka ada banyak!” seketika ruangan tiba – tiba terang benderang. Semua lampu menyala memancarkan cahaya yang menyilaukan. Karma melihat banyak orang berjubah hitam disana. Mereka memang sedang melakukan Hierogamos.
“Ah, sial! Karma! Cepat bawa Core ke tempat yang aman!” teriak Alma pada Karma. Alma mengangkat dan melempar tubuh Core ke arah Karma. Karma segera berlari menangkap Core dan membawa Core pergi dari situ. Core yang masih dalam pengaruh hipnosis bingung melihat Alma yang baru saja melemparnya. Ia berpikir bukankah ia baru saja bercinta dengan Alma, kenapa ada Alma lagi yang mendatanginya.
Kau terkena pengaruh hipnotis, Core! Sadarlah!
ZAPPP Karma membawa tubuh Core yang tanpa busana, menghilang dari Piramida Bulan.
Kini hanya ada Alma yang harus melawan kumpulan orang – orang berjubah hitam. Situasi yang sulit kini dialami Alma. Ia berdiri diatas meja altar dikelilingi pasukan tersebut. Alma harus bertarung dengan tujuh puluh pasukan. Ia tidak akan bisa selamat dari kondisi ini.
Ia akan bertemu dengan takdirnya.
---------------------------
Kau sudah masuk dalam jalan ceritaku, Alma. Aku hanya perlu melanjutkan menulis takdir kematianmu. Hehehe.
Sangat menarik, bukan? Alma sudah masuk dalam jebakan. Kini tinggal kita menghabisi Alma. Kematian seperti apa yang kamu inginkan? Hanya mati karena luka – luka, atau yang lainnya?
Tentu saja kematian yang tragis. Aku tidak suka kematian seperti cerita Herrscher. Apalagi saat ini, dia berada diantara 70 pasukan. Hm... 70 pasukan ya, itu mengingatkanku akan sesuatu. Jangan – jangan mereka adalah kaki tangan Set. Apakah itu benar?
Tepat sekali. Mereka adalah pasukan dari Set. Angka itu menggambarkan jumlah anggota Sanhedrin, mahkamah agama yang bertugas sebagai dewan tertinggi. Total jumlah anggota mereka adalah 71 termasuk ketua mereka. Merekalah instansi tertinggi dalam kehidupan internal suatu bangsa jaman dulu. Lembaga tertinggi yang membuat semua orang harus taat pada semua keputusan mereka.