Hari ini langit sangat mendung. Sepertinya akan turun hujan yang lumayan lama.
"Yah, duduk di sini sendirian tidak buruk juga," gumamku. Aku mematikan layar handphone ku lalu berdalih memilih melihat langit yang mendung.
Rintik-rintik air sudah mulai berjatuhan satu persatu. Semakin lama semakin deras. Entah mengapa setiap kali melihat hujan itu terasa sangat menyakitkan, sedangkan kemarau terasa hambar bagiku.
Hujan.
Aku melambangkan diriku sebagai hujan. Kelam dan selalu menangis. Tidak pernah tersenyum jika masalah besar datang. Penuh misteri. Semua masalah kusimpan begitu saja sebagai makanan sehari-hariku.
Aku juga melambangkan diriku sebagai matahari. Meski itu hanya tampak dari luar. Tersenyum-ceria di hadapan semua orang. Membuat orang-orang yang iri denganku beranggapan hidupku sangatlah indah.
Kehidupanku ini sangat rumit. Memaksa untuk terus tersenyum. Tidak diperbolehkan untuk menangis. Sekali saja menangis, orang disekitarku pasti akan marah dan kecewa.
Kuat?
Apa kau yakin aku dikatakan wanita kuat?